Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Alasan Pria Butuh Tidur Berkualitas

image-gnews
louishugo.files.wordpress.com
louishugo.files.wordpress.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Para ahli mengatakan tidur yang berkualitas tidak hanya penting bagi wanita, tapi juga sama pentingnya untuk pria. "Bagi pria, aspek kesehatan dari tidur cukup penting," kata Joe Ojile, MD, seorang spesialis paru dan tidur di St Louis dan ketua komite pendidikan National Sleep Foundation.

"Pada orang yang mengabaikan tidurnya, kami melihat infeksi yang meningkat," kata Ojile. "Ada penurunan kemampuan sel-sel yang membunuh kuman - disebut sel pembunuh - dan mereka tidak bekerja," katanya. Ini hanya satu dari banyak konsekuensi tidak mendapatkan cukup tidur.

Berikut ini, beberapa faktor risiko tidak cukup tidur dan dampaknya terhadap laki-laki pada khususnya, menurut Ojile.



1. Aktivitas Anda tergantung tidur Anda

"Jika Anda tidak tidur dengan benar, kemampuan Anda untuk tampil prima lebih sulit," ujar Ojile. Menurutnya, tidur yang cukup meningkatkan kemampuan pria untuk beraktivitas lebih efisien.

Para peneliti di Sekolah Kedokteran Universitas Chicago  menemukan bahwa kurang tidur memiliki dampak besar pada metabolisme dasar. Kurang tidur memperlambat metabolisme glukosa sebanyak 30 sampai 40 persen.

Dalam studi tersebut, tingkat stres hormon kortisol juga lebih tinggi selama periode kurang tidur, yang dikaitkan dengan gangguan memori, resistensi insulin, dan pemulihan gangguan pada atlet.

2. Tidur nyenyak bagus untuk jantung Anda

Mayo Clinic melaporkan kurang tidur kronis - sleep apnea - dua kali lebih mungkin terjadi di antara pria. Kondisi ini, yang menyebabkan penurunan tiba-tiba kandungan oksigen dalam darah di malam hari, dapat mengganggu sistem kardiovaskular dan diketahui meningkatkan risiko stroke, gagal jantung kongestif dan penyakit pembuluh darah lainnya.



3. Lebih mungkin terjadi tekanan darah tinggi

Menurut laporan Hypertension: Journal of the American Heart Association tahun lalu, pria yang kurang tidur 83 persen lebih mungkin untuk menderita hipertensi dalam periode tiga tahun.

Temuan menunjukkan bahwa kurang tidur dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi di antara pria yang lebih tua. Namun, menambahkan laporan sebelumnya, hasil itu menunjukkan gangguan susah tidur mungkin berperan dalam diabetes, penyakit jantung dan perubahan metabolisme di seluruh kelompok usia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Terganggunya Kehidupan seks

Sebuah studi yang diterbitkan musim panas lalu di The Journal of American Medical Association (JAMA), membenarkan apa yang banyak diketahui umum bahwa kurang tidur dapat merusak libido.

Ini bukan berarti banyak orang terlalu lelah untuk melakukan hubungan seks, tapi kurang tidur benar-benar dapat memiliki dampak langsung pada jumlah testosteron yang dihasilkan pria.

Menurut temuan itu, kurang tidur mengurangi kadar testosteron sebesar 10 sampai 15 persen, sebagaimana dilaporkan The Huffington Post. (Rata-rata, kadar testosteron menurun secara alami 1 sampai 2 persen per tahun saat pria bertambah tua)

5. Mengganggu penampilan

Sementara hubungan antara kurang tidur dan kegemukan ditemukan, sebuah penelitian yang diterbitkan tahun lalu di American Journal of Clinical Nutrition membuktikan seberapa banyak berat badan yang Anda bisa mendapatkan.

Dalam penelitian yang dilakukan terhadap mereka yang berusia antara 30-49 tahun, ditemukan peserta makan lebih banyak setelah mereka kurang tidur - tepatnya 300 kalori lebih banyak.

Para ahli mengatakan tidur yang buruk dapat menghilangkan kontrol diri, dan bisa sangat berbahaya jika Anda melakukannya malam demi malam.

HUFFINGTONPOST | ERWIN Z


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Istirahat Tak Sekadar Bersantai, Apa Itu Rest Day?

1 hari lalu

Ilustrasi wanita paruh baya bersantai. shutterstock.com
Istirahat Tak Sekadar Bersantai, Apa Itu Rest Day?

Kebugaran dan kesehatan tubuh tak hanya soal olahraga rutin, tapi juga istirahat yang tepat


Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

4 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

Banyak pula orang yang baru mulai olahraga setelah divonis mengalami penyakit tertentu.


Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

8 hari lalu

Ilustrasi wanita lari di atas tangga. Unsplash.com/EV
Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot


Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

15 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi (tengah) didampingi oleh Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Mendagri Tito Karnavian, MenPAN-RB Azwar Anas, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta sekaligus Kasetpres Heru Budi Hartono saat meresmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama atau Hospital Based (PPDS RSPPU) di RS Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.


Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

17 hari lalu

Petugas kesehatan melakukan imunisasi pada balita saat pelayanan imunisasi Rotavirus (RV) di Posyandu Nirwana, Kecamatan Karang Tengah, kota Tangerang, Banten, Selasa, 15 Agustus 2023. Imuniasi yang diberikan pada bayi umur 2-4 bulan tersebut bertujuan untuk mencegah diare berat serta mengatisipasi terjadinya stunting. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.


6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

17 hari lalu

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?


Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

24 hari lalu

Jajaran direksi PT Konimex dan PT Indordesa, serta dari Laboratoires Grand Fontaine menggelar konferensi pers peluncuran produk baru FontLife One di Hotel Alila Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.


Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

25 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

25 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

26 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.