TEMPO.CO, Milan - Pertandingan antara AC Milan melawan Barcelona pada laga perempat final leg pertama Liga Champion di San Siro, Kamis dinihari, 29 Maret 2012 nanti menjadi salah satu laga yang melibatkan dua klub besar. Dari kedua pertemuan klub tersimpan beberapa fakta unik, berikut di antaranya:
- Milan dua kali gagal menaklukkan Barcelona ketika bertemu di fase Grup H Liga Champions musim ini. Pada pertemuan pertama di Camp Nou September tahun lalu, Milan bermain imbang 2-2. Lalu pada pertemuan kedua di San Siro pada Desember, Milan justru takluk 2-3.
- Ini merupakan partai perempat final pertama bagi Milan sejak terakhir ketika mereka berhasil juara pada 2006/2007. Rekor Rossoneri sendiri cukup apik. Mereka tak pernah kalah di kandang pada laga perempat final Liga Champions.
- Barcelona sendiri cukup memuaskan ketika tampil di babak perempat final. Blaugrana selalu sukses lolos dari babak delapan besar ini dalam empat musim terakhir. Jika berhasil melaju, Barcelona bakal menyamai prestasi Madrid ketika melakukannya pada 1956 sampai 1960.
- Kedua kubu sudah 13 kali bertemu di ajang kompetisi antarklub UEFA. Barcelona menang lima kali, sementara Milan satu kali lebih sedikit. Milan mencetak 18 gol, dan Barcelona unggul satu gol ketimbang lawannya itu.
- Pada dua kunjungan terakhirnya ke San Siro melawan Milan, Barcelona selalu berhasil meraih kemenangan. Selain kemenangan 3-2 tahun lalu, Barcelona juga sukses menang berkat gol tunggal Ludovic Giuly.
- Pada laga yang berlangsung pada 18 April 2006 tadi, dua pemain Barcelona, Mark van Bommel dan Maxi Lopez, kini berkostum Merah-Hitam.
- Milan terakhir kali menang atas Barcelona di San Siro pada 20 Oktober 2004 di fase grup Liga Champions. Gol tunggal Andriy Shevchenko membawa Milan era Carlo Ancelotti menang.
- Salah satu pertemuan kedua kubu yang paling terkenal adalah ketika mereka bertemu di final Liga Champions 1994. Milan yang diasuh Fabio Capello kala itu menang telak 4-0.
UEFA | IRVAN SAPUTRA
