TEMPO.CO, Madiun - Persija Jakarta menang besar 6-1 atas tamunya, Persijap Jepara, dalam laga lanjutan Liga Prima Indonesia (LPI) di Stadion Wilis, Kota Madiun, Jawa Timur, Sabtu malam, 5 Mei 2012.
Di babak pertama, Persija sudah unggul 4-1 dan di babak kedua menambah keunggulan menjadi 6-1. Dua gol Persija diborong striker Emmanuel De Porras di menit ke-9 dan menit ke-12. Sedangkan empat gol Persija lahir dari kaki gelandang bertahan dan gelandang serang Arfan Arywijaya di menit ke-6, Rinto Ali di menit ke-41, Hendra Adi Bayau di menit ke-58, dan David Da Rocha Genuino di menit ke-85.
Gol pembuka Persija berawal dari tendangan bebas playmaker sekaligus kapten Persija, Danilo Fernando. Persija mendapat tendangan bebas setelah Emmanuel De Porras dilanggar pemain bertahan Persijap hanya beberapa sentimeter di luar kotak penalti. Danilo yang mengeksekusi tendangan bebas memberi umpan pendek mendatar pada Arfan yang berlari masuk ke dalam kotak penalti. Dengan sekali sentuhan, Arfan melakukan tembakan keras yang gagal ditepis penjaga gawang Persijap M Yasir.
Persija yang mendominasi pertandingan terus menyerang dari tengah maupun sayap. Hanya berselang tiga menit, Persija menambah keunggulan menjadi 2-0 melalui De Porras di menit ke-9. De Porras yang menerima umpan dari gelandang serang, Hendra Bayau, melakukan tembakan keras dari dalam kotak penalti. Di menit ke-12, De Porras kembali menambah pundi golnya melalui aksi solo run dan melewati dua pemain bertahan Persijap. De Porras membuat Persija unggul 3-0.
Di menit-menit akhir babak pertama, Persija kembali menambah keunggulan menjadi 4-0 melalui gol gelandang bertahan, Rinto Ali, di menit ke-41. Gol keempat Persija ini tercipta berkat kerja sama tiga pemain, Hendra Bayau, De Porras, dan Rinto Ali.
Hendra yang dikenal lincah masuk ke daerah pertahanan Persijap dan melakukan umpan satu dua dengan De Porras. De Porras memberi umpan ke Rinto yang berada dalam posisi bebas di dalam kotak penalti. Rinto langsung melesakkan tendangan keras dan gagal ditangkap M Yasir.
Persijap berusaha mengejar ketertinggalan melalui serangan dari tengah dan sayap. Di menit ke-44, Persijap akhirnya memperkecil ketertinggalan menjadi 4-1 melalui gol yang diciptakan gelandang Danan Puspito. Dalam kemelut di dalam kotak penalti, Danan berhasil membobol gawang Persija yang dijaga Andriansyah. Hingga peluit akhir babak pertama dibunyikan wasit Retu Slamet Wijaya, skor 4-1 untuk keunggulan Persija.
Memasuki babak kedua, Persijap yang tertinggal jauh meningkatkan intensitas serangan. Namun malah kebobolan dua gol. Melalui serangan balik, Hendra Bayau, melesakkan tembakan keras di menit ke-58 dari dalam kotak penalti dan mengenai badan stopper sekaligus kapten Persijap, Anam Sahrul. Akibatnya, bola berubah arah dan mengecoh kiper Persijap, M Yasir. Persija unggul 5-1.
Di menit ke-67, Persjiap memiliki kesempatan memperkecil ketertinggalan setelah mendapat hadiah penalti akibat bek Persija hand ball di kotak terlarang. Playmaker Persijap, Jose Sebastian, yang ditunjuk sebagai algojo gagal membobol gawang Persija setelah tendangannya ditepis Andriansyah.
Lima menit sebelum waktu normal habis, Persija menutup gol terakhir melalui tendangan spekulasi dari jarak jauh diluar kotak penalti yang dilakukan gelandang serang, David Da Rocha Genuino, di menit ke-85. Hingga peluit akhir babak kedua, Persija unggul 6-1 atas Persijap.
ISHOMUDDIN
