TEMPO.CO, Kupang - Pesawat Lion Air Boeing 737 seri 900 rute Kupang-Surbaya dan Jakarta gagal terbang atau take off di Bandara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa, 8 Mei 2012, pukul 15.30 Wita. Roda pesawat sebelah kanan bagian belakang pecah.
Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JC 603 itu mengangkut sebanyak 211 penumpang, tiga di antaranya bayi. Namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Petugas di Bandara El Tari Kupang, Leo, kepada Tempo mengatakan pesawat sudah bersiap lepas landas di atas landasan pacu atau runway, tiba-tiba roda belakang bagian kanan meledak. Namun pesawat dapat dikontrol sehingga tidak keluar dari runway. "Pesawat tidak sempat keluar jalur," katanya.
Saat ini pesawat Lion Air 737 seri 900 telah ditarik ke apron bandara. Penumpang telah diturunkan dari pesawat. Sementara Lion Air masih berupaya mengganti roda belakang yang pecah. "Kemungkinan besar, pesawat menunda penerbangan, namun tidak diketahui sampai kapan," katanya.
YOHANES SEO