TEMPO.CO, Bogor - Pemindahan Posko Utama evakuasi korban jatuhnya pesawat Sukhoi Super Jet 100 dari Cidahu, Sukabumi, ke Kampung Pogor, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Bogor, Jawa Barat, membuat puluhan ekor sapi di Balai Embrio Ternak mulai stres.
Sapi yang berada di dua kandang penggemukan tersebut, terutama di pusat koordinasi tim evakuasi, terlihat gelisah. Hal itu terjadi karena begitu banyaknya orang dan kendaraan yang berkumpul di sekitar kandang. Padahal,kawasan kandang ini biasanya sepi. Apalag, puluhan kendaraan Tim SAR, awak media, dan ambulans berderet panjang di sekeliling kandang.
"Iya, sapi-sapi di kandang mulai gelisah karena merasa terganggu oleh banyaknya manusia dan kendaraan. Biasa sepi, tiba-tiba ramai seperti ini. Jadi wajar kalau stres," ujar Priambodo, salah seorang pegawai di Balai Embrio Ternak Cipelang.
Menurut dia, sapi di dua kandang penggemukan yang letaknya di pusat koordinasi Tim SAR itu merupakan jenis brahma. Sapi berukuran jumbo berwarna cokelat dan hitam putih. "Tapi kami enggak keberatan ada posko tim evakuasi pesawat Shukoi ini," ujar Priambodo.
ARIHTA U SURBAKTI