TEMPO.CO, Jakarta - Musisi Denada menilai konser penyanyi Amerika Serikat Lady Gaga tak akan mempengaruhi moral bangsa. Menurut dia, kehadiran "Mother Monster" justru akan memperkaya khazanah musik tanah air.
"Tiga jam konser Lady Gaga tak akan merusak moral bangsa," ujar Denada usai menghadiri resepsi pernikahan Anang Hermansyah - Ashanty di Hotel Shangrila, Jakarta, 20 Mei 2012.
Denada kecewa atas larangan konser tersebut. Ia menilai larangan ini akan mengganggu proses kreativitas berkesenian. "Sebagai seniman saya sedih sekali atas larangan ini," ujar Denada. Seharusnya, kata dia, tidak ada larangan untuk pementasan karya seni apapun.
Lady Gaga, pelantun lagu Born This Way, dijadwalkan menggelar konser di Stadion Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, 3 Juni 2012. Jumlah tiket yang telah terjual dikabarkan sebanyak 2.000 tiket. Tiket konsernya dijual dari harga Rp 465 ribu-Rp 2,250 juta. Konser ini terancam batal karena Kepolisian Daerah Metro Jaya tak mau mengeluarkan izin konser.
Penolakan ini didasarkan desakan sejumlah kelompok masyarakat. Misalnya Front Pembela Islam dan Majelis Ulama Indonesia. Sejumlah politikus senayan pun terbelah menyikapi ini. Ada yang menolak dan ada pula yang mendukung.
IRA GUSLINA SUFA
