TEMPO.CO, Paris - Perpecahan di dalam kubu tim nasional Prancis kala bermain di Euro 2012 berbuntunt panjang. Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) pada Selasa 3 Juli 2012 menyatakan akan melakukan tindakan tegas terhadap pemain yang menjadi biang keladi dari kekacauan itu.
Empat pemain Prancis yang berulah; Hatem Ben Arfa, Samir Nasri, Jeremy Menez, dan Yann M’Vila terancam mendapat skrosing dari FFF. “Mereka dipanggil untuk menghadap komite disiplin,” kata Presiden FFF Noel Le Graet.
Nasri jadi sorotan utama lantaran bersitegang dengan jurnalis Prancis ketika timnya disingkirkan Spanyol di babak perempat final. Pemain Manchester City itu memaki-maki jurnalis Prancis ketika dimintai komentarnya usai Les Blues takluk dari La Furia Roja.
Menez melakukan hal serupa Nasri, tapi pemain Paris Saint-Germain itu mengarahkannya kepada kapten tim, Hugo Lloris. Sementara itu Ben Arfa terlibat adu argumen dengan pelatih Laurent Blanc, dan M’Vila tidak mau menjabat tangan pelatihnya itu ketika ditarik keluar saat menghadapi Spanyol.
Selain itu Le Graet juga mengungkapkan bahwa bonus uang sebesar 100 ribu euro (Rp 1,1 miliar) yang seharusnya didapatkan masing-masing pemain usai lolos ke perempat final akan dibekukan sementara.
Akibat dari semua kekacauan dan kegagalan Prancis, itu, Blanc akhirnya mengundurkan diri akhir pekan lalu. Saat ini FFF sedang berusaha membujuk Didier Deschamps unuk menjadi suksesor Blanc. Deschamps sendiri baru saja mencopot jabataanya sebagai pelatih Marseille beberapa hari lalu.
REUTERS | IRVAN SAPUTRA
Berita terpopuler:
Pearce Umumkan Skuad Inggris Raya
Ferguson: Rafael Akan Jadi Bek Terbaik di Dunia
Pra-Piala Asia 2012, Andik Jadi Andalan
Manchester United Ikat Rafael Hingga 2016
Persib Tekuk Persidafon 3-2
De Jong Ingin Tinggalkan Twente