TEMPO.CO, London - Pelatih baru Tottenham Hotspur, Andre Villas-Boas, masih menyimpan kekesalan terhadap pemilik Chelsea, Roman Abramovich, yang memecatnya pada awal Maret lalu.
Villas-Boas sejatinya baru datang ke Stamford Bridge pada awal musim 2011/2012 lalu dengan meneken kontrak tiga tahun. Namun pelatih berusia 34 tahun itu hanya mampu bertahan selama sembilan bulan setelah dianggap tak mampu mengangkat The Blues bersaing di papan atas.
"Saya menghormati keputusan pemilik Chelsea... tapi saya tidak pernah akan menerimanya,” kata Villas-Boas kepada media Inggris, The Guardian.
Menurut dia, taipan asal Rusia itu telah mengingkari janjinya. Villas-Boas menganggap Abramovich sudah menyerah kepadanya sedari awal. “Apa alasan yang dia berikan kepada saya? Saya tidak yakin apakah saya bisa membeberkannya ke publik, tapi alasan tidak sejalan atau tidak dapat diterapkan pada fakta bahwa saya dipecat,” ujar dia.
Empat bulan setelah pemecatannya Villas-Boas kembali mendapat pekerjaan di London. Dia mengaku kegagalannya di Chelsea itu jadi pengalaman berharga baginya agar kejadian serupa tidak terulang bersama Spurs. “Itu membuat saya menjadi pelatih dan orang yang lebih baik sekarang,” kata Villas-Boas.
Di White Hart Lane, Villas-Boas dikontrak selama tiga tahun. Mantan asisten Jose Mourinho itu menggantikan posisi Harry Redknapp yang sebulan sebelumnya dipecat oleh The Lily Whites.
GUARDIAN | IRVAN SAPUTRA
Berita terpopuler:
Garuda Teken Kontrak Tiga Tahun dengan Liverpool
Alasan Maskapai Garuda Kerja Sama dengan Liverpool
Lonceng Gereja yang Menganggu Manchester City
Gara-gara Kaleng Pepsi Ronaldinho Diputus Coca Cola
AVB: Spurs Hormati Keputusan Hengkang Modric