TEMPO.CO , California - Setelah dibeli dari News Corp, Oktober tahun lalu, MySpace perlahan-lahan mulai berbenah. Rencananya, akhir tahun ini MySpace akan meluncurkan tampilan barunya.
Wajah baru MySpace ini masih dalam pengujian versi beta di kalangan internal karyawan. Pemilik baru MySpace yang juga punya Specific Media, Tim Vanderhook, mengatakan situs ini fokus pada pencarian dan perpustakaan musik. Sekarang tersedia lebih dari 42 juta lagu di MySpace.
Baca Juga:
Kebijakan yang ditempuh Tim bersama dengan Chris Vanderhook ini sudah menunjukkan hasilnya. Februari lalu, tercatat ada 40 ribu pengguna baru. Selain itu, pengunjung unik situs ini tercatat 30 juta per bulan dan diprediksi akan terus meningkat.
Bagi Tim, musikus adalah segmen yang akan menjadi fokus garapan MySpace. Di saat yang lain sudah berpindah ke Facebook dan Twitter, para pemain musik itu diharapkan menjadi pengguna setia MySpace. "Komunitas musik memandang positif MySpace," kata Tim seperti dikutip dari Forbes, Senin, 23 Juli 2012. "Mereka perlu MySpace untuk sukses."
MySpace kini tak hanya sebuah situs jejaring sosial, melainkan juga sebagai tempat mencari lagu, video, foto, profil, informasi acara live, dan penjualan tiket. "Ini perpustakaan terbesar di dunia musik," kata Chris.
Setelah membelinya dari Rupert Murdoch, Tim dan Chris harus membangun dan menata kembali front-end dan back-end situs ini. "Kami menghabiskan US$ 1 miliar untuk investasi tersebut," kata Tim.
Sebelumnya MySpace adalah proyek rugi Murdoch. Dibeli dengan harga US$ 580 juta pada 2005, Murdoch harus rela menjualnya dengan US$ 35 juta pada 2011 lalu.
FORBES | IQBAL MUHTAROM
Berita terpopuler lainnya:
Apa Kata Luna Maya dan Cut Tari, Ariel Bebas
Ini Isi Percakapan Hartati Murdaya dan Bupati Buol
Inilah Alasan Mengapa Pria Tertidur Pasca-Seks
Jokowi Tak Mau Didikte Partai Pengusungnya
3 Juta Lelaki Indonesia Kunjungi Pelacur
Korban Penembakan Batman Lamar Kekasih Di RS
JK Akan Atur Volume Pengeras Suara Masjid