TEMPO.CO, Jakarta - Tindak kejahatan makin merajalela. Tak hanya bisa menyamar sebagai sopir taksi, kali ini perampok menyaru sebagai tukang ojek. Korbannya adalah Saiful, 48 tahun. Ia tak hanya kehilangan dompet dan telepon selulernya. Akibat melawan tukang ojek yang hendak merampoknya, Saiful juga mengalami luka tusuk di dada dan perutnya. Ia kini harus dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Selasa, 24 Juli 2012.
Tindak kriminal ini terjadi Senin malam, 23 Juli 2012, di Tanah Abang, Jakarta Pusat. Saiful yang hendak pulang ke rumahnya di Karet Tengsin, Tanah Abang, menyetop ojek dari depan Hotel Sahid Jaya. "Di Jalan Budi Kemuliaan, motornya tiba-tiba berhenti," kata Saiful.
Dua orang komplotan perampok, menunggangi sepeda motor, kemudian menghampiri dari samping. Mereka lalu menodong Saiful dengan pisau dan memintanya serahkan dompet dan ponsel. Karena melawan, pelaku kemudian menusuk dan membiarkannya tergolek di jalanan. Pelaku akhirnya membawa kabur dompet dan ponsel korban.
Beruntung, Saiful yang tergeletak di tepi jalan ditemukan oleh polisi patroli dari Polsek Metro Gambir. Petugas pun lalu membawanya ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.
M. ANDI PERDANA
Berita Populer:
Populasi Ponsel Bakal Kalahkan Populasi Manusia
Ayah Julia Perez Restui Gaston
Siap-siap 3 Hari Puasa Makan Tahu Tempe
9 Atlet yang Ketemu Jodoh di Ajang Olimpiade
Kapal Mudik Gratis ke Semarang