TEMPO.CO, Jakarta - Tim nasional senior Indonesia optimistis menjuarai Grup B Piala AFF 2012. Keyakinan ini didasari oleh perhitungan bahwa Indonesia bakal mampu mengalahkan juara bertahan Malaysia dan Singapura yang akan berlangsung di Malaysia pada November-Desember 2012.
"Kalau juara grup, di semifinal kami akan main tandang terlebih dahulu di partai pertama, lalu bermain di kandang sendiri di pertandingan kedua. Saya rasa itu akan menjadi keuntungan tersendiri bagi kita," kata koordinator timnas PSSI, Bob Hippy.
Bob tidak khawatir terhadap Malaysia, meski persiapan tim berjuluk Harimau Malaya itu lebih baik dibanding tim asuhan Nil Maizar. Saat ini Malaysia tengah mempersiapkan timnya di Austria dan Hungaria, sedangkan timnas Indonesia sama sekali belum melakukan pemusatan latihan.
Bahkan turnamen Java Cup yang semestinya menjadi salah satu persiapan timnas urung terlaksana akibat Galatasaray dan Everton batal tampil. "Kita fokus persiapan sendiri saja. Tidak usah lihat persiapan tim lain, baik Malaysia atau Singapura," ujar Bob.
Undian yang menempatkan Indonesia dengan Malaysia, dinilai Bob, tidak boleh disesali. Justru, menurut dia, undian itu memancing timnas untuk menunjukkan permainan yang lebih baik. "Saya tidak ingin kalah dari Malaysia. Tapi untung juga, karena dalam drawing kita akan menghadapi Malaysia di pertandingan terakhir. Itu bisa disiasati," Bob menuturkan.
"Yang jelas, kita tidak bisa ongkang-ongkang kaki lawan Malaysia," kata Bob. Timnas Indonesia akan berangkat ke Malaysia pada 21 November. Pada pertandingan pertama, 25 November, tim Merah-Putih akan menghadapi tim runner-up hasil babak kualifikasi yang saat ini tengah berlangsung di Yangoon, Myanmar.
Lantas, pada 28 November, timnas akan menghadapi Singapura, disusul melawan Malaysia di pertandingan terakhir 1 Desember. Jika lolos ke semifinal sebagai juara grup, timnas akan melakoni laga pertama di kandang lawan, menghadapi runner-up Grup B pada 8 Desember. Namun jika hanya menduduki posisi runner-up Grup B, timnas akan menghadapi juara Grup A dan bermain pada 9 Desember.
PSSI sebelumnya mematok target juara kepada tim asuhan Nil Maizar di turnamen antarnegara Asia Tenggara tersebut. Alasannya, sepanjang sejarah turnamen yang dahulu bernama Piala Tiger tersebut, tim Garuda tidak sekali pun pernah meraih gelar juara. Pada turnamen serupa dua tahun lalu timnas dikandaskan Malaysia di final dengan agregat 2-4.
Sebelumnya, kata Nil Maizar, pemusatan latihan akan digelar dengan sistem buka-tutup dan dibagi ke dalam tiga tahapan. Tahap pertama akan berlangsung dalam kurun 26 Juli hingga 15 Agustus. Pemain kemudian dipulangkan dan akan kembali berkumpul dalam pemusatan latihan tahap kedua yang akan digelar pada 25 Agustus hingga 30 September. Tahap ketiga berlangsung pada 7 Oktober hingga waktu keberangkatan ke Malaysia pada 21 November.
ARIE FIRDAUS