Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Eko dan Triyatno Bak Pahlawan di Balikpapan

image-gnews
Lifter Indonesia Eko Yuli Irawan (kanan) dan Triyatno  (kiri) berpose seusai pemberian penghargaan oleh PT KAI di Jakarta, (7/8). PT KAI memberikan uang pembinaan kepada peraih medali perak Olimpiade 2012, Triyatno sebesar Rp500 juta dan peraih medali perunggu, Eko Yuli Irawan sebesar Rp250 juta. ANTARA/Prasetyo Utomo
Lifter Indonesia Eko Yuli Irawan (kanan) dan Triyatno (kiri) berpose seusai pemberian penghargaan oleh PT KAI di Jakarta, (7/8). PT KAI memberikan uang pembinaan kepada peraih medali perak Olimpiade 2012, Triyatno sebesar Rp500 juta dan peraih medali perunggu, Eko Yuli Irawan sebesar Rp250 juta. ANTARA/Prasetyo Utomo
Iklan

TEMPO.CO, Balikpapan – Dua lifter peraih medali Olimpiade London 2012, Eko Yulianto dan Triyatno, disambut bak pahlawan saat tiba di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis, 9 Agustus 2012. Keduanya disambut di Bandar Udara Sepinggan oleh Pangdam VI Mulawan Mayor Jenderal TNI Subekti, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendy, dan pengurus KONI Kalimantan Timur.

Eko dan Triyatno kemudian diarak menuju kantor Balai Kota Balikpapan. Sepanjang jalan, dari Bandara Sepinggan hingga kantor Wali Kota, mereka dielu-elukan warga sambil mengibar-ngibarkan bendera Merah Putih, sebagai tanda penghargaan dan kebanggaan karena mereka tercatat sebagai atlet Balikpapan.

“Sambutan ini sangat luar biasa. Di Jakarta, kami tidak seperti ini. Ini sangat membanggakan sekali dengan sambutan ini. Kami jadi sangat terharu, sambutan masyarakat luar biasa,” ujar pelatih kedua atlet, Lukman.

Lukman mengatakan, apa yang dicapai Eko dan Triyatno merupakan prestasi yang cukup membanggakan. Sebab, di Olimpiade tahun 2008 lalu, keduanya hanya meraih perunggu. Pada Olimpiade London 2012, Triyatno mempersembahkan perak.

“Sekarang dengan perjuangan terbaik untuk Merah Putih. Ini sungguh membanggakan. Semua ini karena kerja keras yang dilakukan dan kemauan yang tinggi, kita berhasil mempersembahkan yang terbaik di Olimpiade,” ujarnya.

Menurut Lukman, pada masa persiapan, Eko sempat mengalami cedera, yakni keretakan tulang kering di kaki sepanjang 0,5 sentimeter. “Dalam latihan dan tim medis, kita buat agar Eko bisa nyaman berlatih dan bertanding. Syukur ini ternyata bisa memberikan hasil terbaik. Ini kebanggaan untuk Indonesia dan Kaltim.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia menuturkan, Eko dan Triyatno sebelum ke London berlatih dua bulan dan berlatih di Korea Selatan selama dua minggu. Lukman juga mengaku ada keterbatasan persiapan yang dihadapi kedua atlet tersebut sebelum ke London.

“Karena itu, kita butuh semua dukungan. Bukan hanya masyarakat, tapi semua lapisan, sehingga prestasi kita terus meningkat dan membanggakan. Tidak hanya di sini saja,” ucapnya.

SG WIBISONO

Berita lain:
Selesaikan Soal Bepe Secara Baik

Milan Kalah Telak dari Real Madrid

Timnas Versi La Nyalla Latihan usai Lebaran

Kepindahan Lucas Moura ke PSG Dikritik Ferguson

MU Takluk dari Barcelona Lewat Adu Penalti

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ernando Ari Ungkap Pesan Shin Tae-yong ke Pemain Timnas U-23 Indonesia Usai Gagal Lolos Olimpiade

8 hari lalu

Pemain Timnas U-23 Indonesia Ernando Ari saat ditemui di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Sabtu, 11 Mei 2024. TEMPO/Randy
Ernando Ari Ungkap Pesan Shin Tae-yong ke Pemain Timnas U-23 Indonesia Usai Gagal Lolos Olimpiade

Ernando Ari meminta Shin Tae-yong agar tidak terlena dengan pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.


Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Bagas Kaffa Starter

10 hari lalu

Timnas Indonesia U-23. PSSI.org
Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Bagas Kaffa Starter

Shin Tae-yong memilih Bagas Kaffa untuk mengisi posisi wingback kanan di laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea.


Shin Tae-yong Masih Optimis Dapat Tiket ke Olimpiade, Siapkan Strategi Berbeda

10 hari lalu

Shin Tae-yong. PSSI.org
Shin Tae-yong Masih Optimis Dapat Tiket ke Olimpiade, Siapkan Strategi Berbeda

Pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong menyiapkan strategi berbeda menghadapi Guinea demi tiket Olimpiade Paris 2024.


Daftar Pemain Guinea untuk Hadapi Timnas U-23 Indonesia di Playoff Olimpiade Paris 2024, Ada Ilaix Moriba

11 hari lalu

Timnas Guinea. (Instagram/@sylinational)
Daftar Pemain Guinea untuk Hadapi Timnas U-23 Indonesia di Playoff Olimpiade Paris 2024, Ada Ilaix Moriba

Timnas U-23 Guinea mulai bersiap untuk menghadapi Timnas U-23 Indonesia pada babak play-off cabang olahraga sepak bola Olimpiade Paris 2024.


Inilah 4 Pemain Timnas U-23 yang Dinilai Roberto Mancini Layak Bermain di Serie B Italia

13 hari lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Inilah 4 Pemain Timnas U-23 yang Dinilai Roberto Mancini Layak Bermain di Serie B Italia

Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On, dan Justin Hubner dinilai pelatih Roberto Mancini layak bermain di Serie B Italia.


Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

15 hari lalu

Penyerang Irak Ali Jasim merayakan setelah mencetak gol kedua timnya pada pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U23 AFC Qatar 2024 antara Irak dan Indonesia di Stadion Abdullah Bin Khalifa di Doha pada Kamis (2/5/2024). (ANTARA/AFP/Karim Jaafar)
Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

Setelah timnas Indonesia U-23 dikalahkan Irak saat perebutan peringkat ketika Piala Asia U-23 2024, Ali Jasim mengungkapkan harapannya


Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

17 hari lalu

Pemain Timnas Indonesia U-23 Rio Fahmi saat melawan Uzbekistan U-23 pada semifinal Piala Asia U-23. Foto : PSSI
Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

Ilham Rio Fahmi akan berusaha membalas kepercayaan dari pelatih kepala Shin Tae-yong apabila diturunkan dalam laga Timnas U-23 Irak vs Indonesia.


Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

17 hari lalu

 Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024. REUTERS
Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024, diangkat sebagai simbol kebebasan danrepresentasi alegori Republik Prancis.


Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

19 hari lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Foto : PSSI
Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

Shin Tae-yong yakin para pemain Timnas U-23 Indonesia bisa tampil baik melawan Irak di Piala Asia U-23 2024 dan meraih tiket Olimpiade Paris 2024.


Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

21 hari lalu

Pelari marathon Indonesia Agus Prayogo melakukan selebrasi usai berhasil memasuki garis finis pada lomba maraton SEA Games 2023 di kawasan situs warisan budaya dunia UNESCO Angkor Wat, Siem Reap, Kamboja, Sabtu 6 Mei 2023. Pelari asal Jawa Barat tersebut berhasil meraih medali emas pertama untuk cabang atletik. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.