TEMPO.CO, Jakarta -Mochamad Achmad, 30 tahun, menjadi sasaran amuk massa Ahad siang ini, 12 Agustus 2012. Pasalnya, ia mengemudi pasca minum minuman keras hingga menyerempet motor.
Mochamad mengakui, pagi tadi dia memang minum bir. "Dua botol besar bir di Seven Eleven Matraman," katanya lesu kepada wartawan. Setelah itu, dia menabrak dan menyerempet dua motor di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan dan Jalan Slamet Riyadi, Matraman, Jakarta Timur.
Menurut Adi Pradono, 28 tahun, salah satu pengendara motor yang terserempet, pelaku mengemudi berlawanan arah di Jalan Manggarai Utara, sebelum Stasiun Manggarai. "Dia hampir nabrak saya. Untung saya langsung banting setir," ujarnya.
Berang, Adi hendak mengejar Mochamad. Alih-alih, dia melihat di belakang mobil Mochamad sudah ada massa dengan belasan sepeda motor. "Saya mau kejar, tapi di belakangnya sudah ada massa," kata dia. Tapi Adi tetap mengikuti sampai tujuan.
Massa mengejar Mochamad sampai ia berhenti di depan rumah keluarganya di Jalan Slamet Riyadi. "Di depan rumah, dia sudah dikepung," cerita Adi.
Mobil Honda Jazz silver berplat B 316 RL yang dikendarai pria berkulit putih itu diamuk massa. Mochamad mendapat luka di bagian bibir. Beruntung, belum lama diamuk, dia sudah diamankan ke Satuan Wilayah Lalu Lintas Jaktim di Kebon Nanas.
Adi bersaksi, mencium bau alkohol di dalam mobil Mochamad. "Ada plastik putih berisi alkohol," kata dia.
Adapun menurut Aiptu Sumardi, Komandan Tim I Layanan Masyarakat Laka Satlantas Jaktim kasus tersebut sudah dilimpahkan ke Polsek Matraman. Kronologi yang masih simpang siur membuat pasal penjerat Mochamad belum dapat dipastikan.
ATMI PERTIWI