TEMPO.CO , Jakarta - Acara komedi selama Ramadan 2012 ternyata banyak melakukan pelanggaran terhadap aturan Komisi Penyiaran Indonesia, Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran.
Pelanggaran berupa pelecehan atau memperolok terhadap kelompok atau orang-orang tertentu. "Untuk program khusus Ramadan, ada seratus pengaduan yang sebagian besar terkait acara komedi," kata komisioner KPI Pusat Bidang Isi Siaran, Nina Mutmainnah Armando dalam paparannya di Kantor KPI, Jakarta Pusat, Selasa 28 Agustus 2012.
Sementara, pengaduan publik secara umum yang diterima selama bulan Ramadan ini berjumlah 565 pengaduan. Nina mengatakan pelanggaran di tayangan Ramadan tahun ini mirip satu sama lain.
Selain melecehkan orang atau kelompok, acara-acara komedi itu melakukan pelanggaran atas perlindungan anak, melanggar norma kesopanan, dan melanggar ketentuan penggolongan program siaran.
Pada Ramadan 2012, kata Nina, KPI Pusat telah menjatuhkan sanksi administratif berupa teguran tertulis kepada tujuh acara televisi khusus Ramadan atau yang menampilkan segmen Ramadan. Di antara ketujuh acara ini, enam acara merupakan acara komedi. Di antara ketujuh acara, tiga acara komedi mendapatkan dua kali sanksi administratif teguran tertulis selama Ramadan,.
“Waktunya Kita Sahur”di TransTV, Kampung Sahur Bejo di RCTI, dan “Sabarrr Tingkat 2” di SCTV,” ujar dosen Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia ini.
Umumnya acara-acara tersebut melakukan pelanggaran yang sama walau telah mendapat sanksi teguran pertama. Empat acara lainnya yang mendapatkan sanksi administratif teguran tertulis adalah “Sahur Bersama Srimulat” (Indosiar), “Ngabuburit” (TransTV), “John Lenong” (Trans7), dan “Inbox” (SCTV).
SUNDARI
Berita terpopuler lainnya:
Bercinta dengan Pasien, Perawat Ini Diskors
Tewas Saat Berfoto dengan Gaun Pengantin
Suami Diam-diam Jadi Donor Sperma, Istri Menggugat
Jokowi ''Punya'' Esemka,Gubernur Jabar Tak Mau Kalah
Awal September, Jakarta Punya Wi-Fi Gratis
Nunung ''OVJ'' Nikah dengan Biaya Rp 1 Miliar
Menteri Lingkungan Imbau Pria Pipis Sambil Duduk
Curhat Polisi Soal Tragedi Syiah di Sampang
Kerusuhan Syiah Sampang Direncanakan Jauh Hari
Menteri Agama: Konflik Sampang Masalah Keluarga