Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bulog Kirim Beras ke Papua  

image-gnews
TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.CO, Bojonegoro - Bulog Divisi Regional III Bojonegoro mengirim beras ke sejumlah kabupaten di Papua yang mengalami kekeringan dan rawan pangan. Sebab, stok beras yang tersedia untuk Kabupaten Bojonegoro, Tuban, dan Lamongan masih mencukupi hingga Februari 2014. “Stok masih melimpah,” kata Bulog Divisi Regional III Bulog Bojonegoro, Damin Hartono, kepada Tempo, Selasa, 11 September 2012.

Darmin menjelaskan pengiriman beras ke Papua yang dilakukan sejak April hingga September 2012 itu atas instruksi kantor pusat Bulog di Jakarta. Jumlah yang sudah dikirim sebanyak 26 ribu ton.

Beras dikirim ke sejumlah kabupaten, di antaranya Merauke sebanyak 5.500 ton, Nabire 3.000 ton, Timika 3.500 ton, Biak 3.000 ton, dan Sorong 8.000 ton. Sedangkan sisanya sebanyak 3.000 ton masih dalam proses pengiriman ke beberapa kabupaten lainnya yang juga mengalami kekeringan dan rawan pangan.

Menurut Damin, 26 ribu ton beras yang dikrim tersebut merupakan bagian dari hasil pengadaan beras dan gabah di Divisi Regional III Bulog Bojonegoro. Tahun ini terdapat stok 171 ribu ton yang terdiri atas 117 ribu ton beras dan gabah 84 ribu ton.

Stok tersebut merupakan hasil pengadaan dari Kabupaten Bojonegoro sebanyak 52 ribu ton beras dan 17 ribu ton gabah. Dari Kabupaten Tuban 49 ribu ton beras serta 26,5 ribu ton gabah serta dari Lamongan 38,5 ton beras dan 17 ribu ton gabah. Pengadaan beras dan gabah tahun 2012 merupakan yang tertinggi untuk seluruh kantor divisi regional di seluruh Indonesia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ihwal stok beras untuk warga miskin, Darmin mengatakan, untuk Bojonegoro, Tuban, dan Lamongan masih tersedia 88.982 ton. Jumlah tersebut cukup untuk kebutuhan Desember 2012 hingga Februari 2014.

Kepala Badan Ketahanan Pangan Bojonegoro, Iskandar, menjelaskan sejumlah desa dan kelurahan di Bojonegoro mengalami kekeringan. Namun, hingga kini belum ada laporan berkaitan dengan krisis pangan. “Belum ada wilayah yang mengalami krisis pangan,” ujarnya kepada Tempo.

SUJATMIKO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Stok Sayuran di Hong Kong Menipis

8 Februari 2022

Ilustrasi sayuran. Unsplash.com/Inigo De la Maza
Stok Sayuran di Hong Kong Menipis

Stok sayur-mayur di Hong Kong semakin menipis. Para pembeli mengambil sayuran apa saja yang ada di depan mata mereka.


Soal Impor 1 Juta Ton Beras, Faisal Basri Ingatkan Pengalaman Buruk pada 2018

16 Maret 2021

Faisal Basri. TEMPO/Jati Mahatmaji
Soal Impor 1 Juta Ton Beras, Faisal Basri Ingatkan Pengalaman Buruk pada 2018

Ekonom senior Faisal Basri menyoroti rencana pemerintah mengimpor satu juta ton beras pada tahun ini. Faisal mengingatkan pemerintah agar tidak mengulangi kesalahan pada tahun 2018.


Bulog Diminta Serap Gabah dan Beras Petani Saat Panen Raya

15 Januari 2018

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengecek beras medium di gudang Perum Bulog, Jakarta, 9 Januari 2018. TEMPO/Tony Hartawan
Bulog Diminta Serap Gabah dan Beras Petani Saat Panen Raya

Pemerintah meminta Bulog menyerap beras dan gabah petani pada panen raya.


Data Produksi Beras Keliru, JK Akui Sudah Dua Kali Koreksi

15 Januari 2018

Pedagang beras medium di pasar beras di Pasar Santa, Jakarta, 10 Januari 2018. Tempo/Tony Hartawan
Data Produksi Beras Keliru, JK Akui Sudah Dua Kali Koreksi

JK mengatakan data produksi beras selama ini keliru, sehingga terjadi kelangkaan pasokan Beras.


Kementan Gelar Bazar Beras, Pedagang Ini Mengaku Tak Tahu

13 Januari 2018

Aktivitas penjualan beras di pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, 27 November 2017. Kepala Bulog Djarot Kusumajakti mengatakan saat ini pihaknya masih menyimpan stok 1,2 juta ton baik untuk beras sejahtera (rastra), cadangan pangan, maupun komersial. Tempo/Tony Hartawan
Kementan Gelar Bazar Beras, Pedagang Ini Mengaku Tak Tahu

Kementerian Pertanian menggelar bazar beras pada Jumat lalu.


Kemendag Akan Impor Beras, Kementan Sebut Stok Masih Aman

13 Januari 2018

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengecek beras medium di gudang Perum Bulog, Jakarta, 9 Januari 2018. Berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPSN),  harga rata-rata beras medium di Jakarta mencapai Rp 14.100 per kilogram atau melewati batas harga eceran tertinggi (HET) sebesar Rp 9.450 per kilogram. TEMPO/Tony Hartawan
Kemendag Akan Impor Beras, Kementan Sebut Stok Masih Aman

Kementan mengklaim stok beras hingga saat ini masih aman.


Data Berbeda, Pemerintah Akan Luncurkan Peta Produksi Beras

13 Januari 2018

Menteri Pertanian, Amran Sulaiman melakukan inspeksi mendadak (sidak) untuk mengecek efektivitas kebijakan Harga Eceran Tertinggi (HET) dan ketersediaan beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, 4 Desember 2017. Sidak tersebut guna memastikan stok beras di akhir tahun. Tempo/Tony Hartawan
Data Berbeda, Pemerintah Akan Luncurkan Peta Produksi Beras

Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan berbeda data produksi beras.


Banten Tolak Rencana Impor Beras 500 Ribu Ton

13 Januari 2018

Seorang pekerja beristirahat di atas tumpukan karung beras saat dilakukan bongkar muat beras impor dari Vietnan dari kapal Hai Phong 08 di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, 11 November 2015. Tempo/Tony Hartawan
Banten Tolak Rencana Impor Beras 500 Ribu Ton

Pemerintah Banten menolak masuknya beras impor.


Beras di Mataram, Dinas Perdagangan: Stok Aman, Harga Stabil

12 Januari 2018

Ilustrasi beras. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Beras di Mataram, Dinas Perdagangan: Stok Aman, Harga Stabil

Berdasarkan hasil evaluasi Dinas Perdagangan Kota Mataram, stok Beras aman hingga enam bulan ke depan.


Kementan Beberkan Penyebab Melonjaknya Harga Beras Medium

12 Januari 2018

Pedagang beras medium di pasar beras di Pasar Santa, Jakarta, 10 Januari 2018. Tempo/Tony Hartawan
Kementan Beberkan Penyebab Melonjaknya Harga Beras Medium

Kementerian Pertanian mengklaim pasokan beras medium cukup.