TEMPO.CO, Padang - Empat warga Bukit Ubi, Kelurahan Lambung Bukit, Kecamatan Pauh, Kota Padang, tertimbun longsor, sejak Rabu sore, 12 September 2012. Mereka ditemukan meninggal diimpit material longsor.
Menurut warga setempat, Eki, 30 tahun, warga menemukan Jamaris, 52 tahun, dan Najwa, 6 tahun, 60 meter dari lokasi rumahnya yang tertimbun longsor pada pukul 00.00 WIB. "Pencarian mengalami kesulitan, karena hujan deras terus mengguyur hingga malam harinya," ujarnya, Kamis siang, 13 September 2012.
Paginya, kata Eki, pencarian dilanjutkan dengan menyisir aliran longsor. Pada pukul 08.00 WIB, warga menemukan Nila, 20 tahun, anak Jamaris. Lokasi yang dipenuhi lumpur menyulitkan warga dan tim SAR dalam proses pencarian. "Sebelum melanjutkan pencarian, kita alirkan air untuk membersihkan lumpur," ujar Eki. Sehingga, pada pukul 11.35 WIB, Safa, 2 tahun 6 bulan, ditemukan di bawah batu besar dan meterial-meterial lainnya.
Safa dan Najwa kakak beradik. Orang tua mereka, Emrizal, 33 tahun, dan Yuli, 32 tahunm selamat dari bencana itu. Menurut warga setempat, Iwan, 30 tahun, saat batu mulai turun, Yuli menitipkan Safa dan Najwa ke rumah Jamaris, yang juga kakak ipar dari Yuli.
Emrizal berusaha mengemas barang-barang berharganya, untuk dievakuasi ke bawah. Namun tiba-tiba longsor menghantam rumah Jamaris yang bersebelahan dengan rumah Emrizal. Lalu, Emrizal berusaha untuk menyelamatkan keluarganya, tapi tak bisa. Tanah sudah rengkah dan goyang. Warga yang berlarian mengajak Emrizal dan Yuli untuk meninggalkan lokasi. "Jamaris saat itu sedang sakit. Makanya, tidak bisa melarikan diri," ujar Iwan.
Wali kota Padang Fauzi Bahar mengatakan, pemerintah akan melakukan relokasi terhadap warga yang tinggal di daerah perbukitan tersebut. "Kemiringan bukit itu sudah mencapai 30 derajat," ujarnya di lokasi longsor.
ANDRI EL FARUQI
Berita lain:
Tewas Gara-gara Perbesar Penis dengan Silikon
Alasan Indonesia Terpilih Tuan Rumah Miss World
Apa Beda iPhone 5 dengan Samsung Galaxy S III
Cara Benar Pasang Kondom
Baasyir Kirimi SBY Buku ''Demokrasi Bisikan Setan''