TEMPO.CO, Beijing - Setelah sempat ditutup sementara akibat perkelahian pekerjanya, pabrik Foxconn Technology Group di Taiyuan, Cina Utara, akhirnya dibuka kembali. Namun pengoperasian kembali pabrik komponen untuk iPhone 5 itu dilakukan di bawah pengawasan ketat aparat kepolisian. Langkah tersebut dilakukan untuk mencegah terulangnya kerusuhan.
Kantor berita Bloomberg, Kamis, 27 September 2012, melaporkan, aparat keamanan berjaga di sekeliling lokasi pabrik yang mempekerjakan 79 ribu pekerja itu. “Kami tidak akan melanggar aturan. Namun, ketika kami bertanya kenapa dijaga seperti ini, mereka tidak mau menjawab,” ujar salah seorang pekerja, Fang Zhongyang.
Juru nicara Foxconn, Louis Woo, membenarkan kabar bahwa pengoperasian pabrik saat ini dijaga ketat oleh aparat keamanan. Namun dia mengaku tidak mengetahui ihwal sikap penjaga yang tidak ramah kepada pekerja.
Pada 24 September 2012, pabrik Foxconn di Taiyuan sempat ditutup akibat kerusuhan yang melibatkan 2.000 pekerjanya. Sebanyak 40 pekerja dilaporkan terluka dan harus dirawat di rumah sakit. Kemudian, sehari kemudian, 25 September, pabrik dioperasikan kembali dengan penjagaan aparat.
Abdul Malik