TEMPO.CO, Padang - Juara Liga Liga Prima Indonesia (LPI) musim 2011/2012, Semen Padang, dipastikan pindah ke kompetisi Liga Super Indonesia (LSI). "Iya, kita sudah bergabung ke LSI," kata Direktur Utama PT Kabau Sirah, Erizal Anwar, kepada Tempo, Jumat, 28 September 2012.
Alasannya, kata dia, karena Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) sudah mengesahkan LSI sebagai salah satu kompetesi di Indonesia. "LSI sudah legal, makanya kita pindah," ujar Erizal. Selain itu, dia menilai LSI lebih kompetitif ketimbang LPI. “Banyak klub-klub dengan strata tinggi di sana, sehingga kita lebih memilih LSI.”
Faktor bisnis juga menjadi penyebab utama tim yang berjulukan Kabau Sirah ini menyeberang ke LSI. "Semoga di LSI iklim bisnis kita lebih baik ketimbang di LPI," ujarnya.
Erizal mengakui, selama bergabung di kompetisi LPI, bisnis Semen Padang mengalami penurunan. Di antaranya jumlah pendonton merosot. "Animo masyarakat untuk menonton sangat kurang. Itu sangat mempengaruhi pendapatan kita. Padahal, tim butuh itu," ujarnya.
Di sisi lain, tim yang bermarkas di Karang Putih Indarung ini, merupakan juara LPI musim 2011/2012. Namun, sampai saat ini, pihak manajamen belum menerima penuh hak sebagai juara. Begitu juga dengan sharing revenue yang dijanjikan sebesar Rp 2 miliar untuk masing-masing klub, namun mereka baru dibayarkan Rp 1 miliar.
Menurut Erizal, dari Rp. 2,5 miliar yang dijanjikan, Semen Padang baru menerima Rp 600 juta, dengan perincian Rp 500 juta angsuran hadiah juara LPI dan Rp 100 juta angsuran runner up Piala Indonesia.
Lantas, dia menambahkan, beberapa minggu yang lalu, pihak PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS), kembali membayar angsuran sebesar Rp 1 M. Dengan rincian, untuk runner up Piala Indonesia Rp 150 juta dan untuk angsuran juara LPI Rp 850 juta.
"Setelah itu, ada masuk Rp 150 juta lagi. Kemungkinan itu bonus dari Nike sebagai sponsor," ujarnya. Jadi, saat ini, masih ada sisa hutang LPIS sebesar Rp 2,25 mliar lagi. "Rp 1,25 miliar lagi hadiah juara LPI dan Rp 1 miliar dari sharing revenue bagi klub-klub yang berlaga di LPI," ujarnya.
ANDRI EL FARUQI