TEMPO.CO, New Brunswick -- Umur lobster kini dapat diketahui secara pasti melalui perutnya. Para ilmuwan menyatakan temuan ini dapat digunakan untuk memetakan angka kematian populasi lobster yang berdampak pada praktek penangkapan ikan yang berkelanjutan.
Lobster dan hewan bercangkang (crustacea) lainnya selalu meninggalkan semacam tanda pertumbuhan yang bersifat tahunan. Tanda yang tersimpan pada bagian keras dalam perut inilah yang dihitung untuk mengetahui umur mereka.
"Seperti menghitung lingkaran tahun pada batang pohon," ujar Raouf Kilada, peneliti asal University of New Brunswick di Kanada, Selasa, 2 Oktober 2012.
Ikan juga memiliki tanda serupa. Namun, tanda umur pada ikan terekam dalam tulang pendengaran sehingga selalu terbawa mulai dari kecil sampai dewasa. Di lain pihak, crustacea kehilangan bagian keras tubuh ketika berganti cangkang.
"Tapi saya menemukan bagian keras tubuh lobster yang tidak ikut hilang, yakni lambung yang menggiling makanan," ujar Kilada. Ia menyampaikan temuannya ini pada pertemuan Masyarakat Crustacean di Athena, Yunani, pada bulan Juni 2012.
Sebelumnya para ilmuwan menggunakan ukuran tubuh untuk memperkirakan umur crustacea dalam model populasi. "Karya Kilada bisa membuat model menjad lebih tepat," kata Adrian Linnane dari South Australian Research and Development Institute.
NEWSCIENTIST | MAHARDIKA SATRIA HADI
Berita Lain:
Gangnam Style Psy Rajai Tangga Lagu Inggris
Arnold Schwarzenegger Gay?
Robin Thicke ''Goda'' Penonton di Java Soulnation
James Morrison Ngebet Duet dengan Stevie Wonder