TEMPO.CO, London - Manajer Tottenham Hotspur, Andre Villas-Boas, mengatakan, keberhasilan Chelsea meraih gelar juara Liga Champions pada musim lalu masih kalah hebat bila dibandingkan dengan rekor tak terkalahkan yang diciptakannya saat masih melatih FC Porto.
"Menjuarai suatu liga pastinya tidaklah mudah. Namun menjuarai suatu turnamen tanpa rekor tak terkalahkan juga sangat sulit," ujar pria bernama lengkap Luis Andre de Pina Cabral e Villas-Boas itu, Jumat, 19 Oktober 2012.
Villas-Boas sukses mempersembahkan trofi Primeira Liga ke-25 buat Porto pada musim 2010-2011 lalu, setelah melalui 30 laga tanpa menelan kekalahan. Tak hanya mengantarkan Porto meraih titel Primeira Liga, Villas-Boas juga memberikan gelar juara Taca de Portugal serta Liga Europa.
Menurut Villas-Boas, apa yang telah diraih Porto sangatlah luar biasa. Sama halnya dengan torehan yang dibukukan oleh Arsenal pada 2004 lalu. Saat itu, The Gunners menjadi kampiun Liga Primer Inggris tanpa merasakan hasil negatif. "Hal ini tidak akan terulang dalam permainan modern," ucapnya.
Setelah mempersembahkan tiga gelar juara buat Porto, Villas-Boas mencari peruntungan ke Inggris dengan melatih Chelsea. Namun, tak sampai satu musim, Villas-Boas didepak Chelsea. Sebab, klub milik taipan asal Rusia, Roman Abramovich, itu mendapatkan serangkaian hasil negatif di Liga Inggris.
Sabtu nanti, 20 Oktober, Villas-Boas akan kembali berjumpa dengan bekas para pemainnya di White Hart Lane, markas Spurs. Di laga bertajuk Derby London ini, Villas-Boas membidik poin sempurna. "Ini kesempatan kita untuk meraih posisi paling atas di Liga Inggris," ucap pria yang akrab disapa AVB ini.
DAILY MAIL | SINGGIH SOARES TONCE
Berita Terpopuler:
Albiol: Ada Kampanye Melawan Casillas
Syamsir cs Mundur dari Timnas AFF
Chelsea Beri Sanksi Tambahan Buat Terry
Xabi Alonso Emoh Disamakan dengan Beckham
Terry Terima Sanksi dari FA