TEMPO.CO - Kanker akan semakin mudah diobati bila dideteksi sejak awal. Sebuah perusahaan Amerika membuat bra dengan teknologi tinggi yang dapat mendeteksi kanker payudara. Sebuah penemuan inovatif yang dinanti banyak perempuan.
Perusahaan First Warning System of Reno menciptakan bra bermodel sporty yang diberi nama Breast Tissue Screening Bra. Bra berteknologi tinggi ini dapat mendeteksi tumor dengan pemakaian selama 12 jam.
Bra memiliki sensor yang dapat mengukur dan memonitor perubahan kecil dalam temperatur sel yang disebabkan oleh pembesaran pembuluh darah. Pembesaran ini terasosiasi dengan risiko tumor atau kanker. Data ini kemudian diproses dengan peranti lunak untuk menganalisis ada atau tidaknya tumor dan perkembangannya.
Pengujian telah dilakukan kepada 650 perempuan untuk tingkat sensitivitas dan akurasi dalam tiga percobaan klinis terpisah. Hasil awal menunjukkan alat ini dapat mendeteksi sinyal pertumbuhan kanker enam tahun lebih awal dibandingkan sistem pendeteksi yang ada. Uji coba dari bra yang diperkenalkan awal pekan lalu ini menunjukkan tak adanya radiasi, non-invasi, dan tak mengandung racun.
Bila tahap akhir pengujian menghasilkan pengujian positif, alat ini siap dilempar ke pasar Eropa pada awal tahun depan. Sementara untuk masuk pasar Amerika menunggu persetujuan Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika (Food and Drug Administration) sampai 2014. Belum jelas kapan bra ini masuk ke pasar Asia.
CBS News I Gizmodo I YULIAWATI