TEMPO.CO, Medan - Gempa berkekuatan 5,6 Skala Richter (SR) melanda Pulau Nias dan sekitarnya pagi ini, 29 Oktober 2012. Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah I Medan menyatakan, episentrum gempa berada pada kedalaman 26 kilometer di Gunung Sitoli, ibu kota Kabupaten Nias. Gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Kepala Bidang Data dan Informasi BBMKG, Hendra Suwarta, mengatakan gempa berada di 0.86 Lintang Utara, 98.32 Bujur Timur, atau 95 kilometer arah Tenggara Gunung Sitoli pukul 09.22.43 WIB. " Belum ada laporan kerusakan atas gempa tersebut," kata Suwarta kepada Tempo, Senin, 29 Oktober 2012.
Warga Gunung Sitoli, Yason Hulu, mengatakan gempa dia rasakan sekitar 1 menit. "Tapi getarannya tidak begitu kuat. Sebagian warga bahkan tidak merasakan getaran gempa. Belum ada informasi yang saya dengar adanya kerusakan di Kota Gunung Sitoli," kata Yason kepada Tempo.
Kepala Kepolisian Resor Nias Ajun Komisaris Besar Mardiaz mengatakan hingga kini belum mendengar laporan kerusakan. "Getaran gempanya juga tidak begitu terasa. Saya juga tidak merasakan. Tapi anggota tadi melaporkan merasakan getaran gempa," kata Mardiaz.
Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara Nurdin Lubis menyatakan akan menghubungi badan penanggulangan bencana untuk memastikan kondisi terkini di sana. "Saya belum mendapat laporan resmi seperti apa keadaan di Gunung Sitolo dan Nias kepulauan sekitarnya. Mudah-mudahan tidak ada kerusakan dan korban," kata Nurdin.
SAHAT SIMATUPANG
Baca juga:
EDISI KHUSUS SUMPAH PEMUDA
Tokoh Nasionalis ini, Kakek dari Dian Sastro
Soekarno: Bahasa Jawa Jangan Jadi Bahasa Nasional
Kisah Jenderal Pramono Edhi dan Makelar Senjata
Rahasia Kisah Asmara W.R. Soepratman