TEMPO.CO , Jakarta - Banyak yang mengatakan penata tari Ari Tulang itu orang yang galak. Tapi menurut Ari Tulang sendiri, ia hanya berusaha bersikap tegas.
Ari mengatakan sering kali menegur para penari yang melakukan sekali atau dua kali kesalahan. Namun ketika sudah melakukan beberapa kali kesalahan, baru ia marah kepada penari.
“Mungkin itu yang menurut mereka galak. Padahal kalau bersikap profesional kita kan harus bersikap tegas,” katanya di Jakarta, Selasa 13 November 2012.
Ari mengakui memang dia cukup sering bertindak tegas ketika ada penari yang melakukan kesalahan. Langkah itu, menurut dia, karena tarian adalah pekerjaan yang dilakukan secara bersama-sama, kerja sama tim. Sehingga, ketika seseorang melakukan kesalahan, maka akan mengurangi efektifitas pekerjaannya.
Ari membiarkan bila masyarakat menilainya galak. “Galak itu kan julukan orang ke aku. Aku sih cuma minta agar mereka menghargai talenta yang sudah mereka pilih dan bersikap tanggung jawab,” lanjutnya.
Ia mengatakan, ketika seseorang sudah memilih suatu pekerjaan, contohnya, menjadi penari, maka ia harus bersikap professional. Profesonal yang Ari maksud adalah menari dengan benar, tidak bersikap ogah-ogahan atau sering lupa tarian. “Otomatis dimarahinlah kalau salah. Tapi kalau lagi belajar, baru boleh salah,” katanya.
MITRA TARIGAN
Berita terpopuler lainnya:
Oktav Tumbel Luncurkan Album ''Christmas Moment''
The Stone Roses Konser di Jakarta 23 Februari 2013
Glenn Fredly dan Once Kolaborasi di Konser
Pameran Fotografi Kerajaan Gula di Yogyakarta
Film 360, Lingkaran Cerita Tentang Cinta dan Sunyi