Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kamus Kuliner dalam Genggaman  

Editor

Eni Saeni

image-gnews
Manajer operasi Google, Steve Silverman, memperlihatkan hasil foto resolusi rendah dari kamera Trekker di telepon Android di Bright Angel Trail, Taman Nasional Grand Canyon, Arizona, Amerika Serikat, Senin (22/10). AP/Rick Bowmer
Manajer operasi Google, Steve Silverman, memperlihatkan hasil foto resolusi rendah dari kamera Trekker di telepon Android di Bright Angel Trail, Taman Nasional Grand Canyon, Arizona, Amerika Serikat, Senin (22/10). AP/Rick Bowmer
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Perusahaan aplikasi mobile developer, GITS Indonesia, kembali memperkenalkan produk terbaru untuk diaplikasikan pada smartphone, yaitu Toast. Program ini digunakan sebagai alat pencari sekaligus referensi kuliner se-Indonesia.


“Kami menyediakan ragam aplikasi termasuk untuk dunia kuliner, maka dari itu kami merintis Toast,” kata  Deni Rohimat,  programmer PT GITS Indonesia,  dalam seminar bertajuk Creative Create Android yang diselenggarakan oleh mahasiswa Teknik Elektro UIN Sunan Gunung Djati pada Senin, 26 November 2012.

Menurut dia, para pengguna smartphone, khususnya Android, yang telah memiliki aplikasi Toast akan dimanjakan dengan kemudahan informasi lengkap dan terbaru seputar tempat-tempat makan, jenis makanan, daftar harga, dan lokasi. Dengan begitu, para Torians—sebutan untuk para pengguna Toresto—tidak akan merasa bosan atau  bingung ketika akan  memutuskan akan makan siang atau  makan malam di mana. “Aplikasi Toresto yang juga terintegrasi dengan peta dan GPS,” kata  Deni. 

Hingga kini, perusahaan yang berfokus pada penciptaan alat pemasaran mobile, seperti mobile web dan aplikasi mobile ini telah membuat sedikitnya 27 program aplikasi yang bertujuan memudahkan penggunanya untuk beraktivitas.

“Kami berfokus pada platform Android, sekarang kami mengambil tantangan untuk membuat aplikasi besar pada Symbian, Harmattan, iOS, Windows Phone 7, dan Blackberry juga,” ujar  Deni.

Menurut dia, developer di Indonesia sudah bagus dari segi kualitas. Ini terbukti dengan fakta bahwa satu aplikasi berbayar buatan Indonesia bisa menjaring 100 juta downloader di seluruh dunia. Namun, sumber daya manusianya masih belum kelihatan diakibatkan minim penyaluran.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Cukup banyak developer di Indonesia, tapi minim penyalurannya. Makanya, kita nggak harus punya akun sendiri, produk aplikasi yang telah kita buat bisa di titipkan ke teman, atau di-upload ke fleksi market, bisa juga titip ke teman untuk dipasarkan ke perusahaan,” katanya.

Dari segi materi, Deni melanjutkan, menjadi developer memiliki banyak keuntungan. Ia mencontohkan, sebuah proyek aplikasi bisa mencapai 30-50 juta. Dia berharap muncul para developer baru dari tangan-tangan mahasiswa yang menciptakan produk aplikasi smartphone yang lebih inovatif.


Hal senada diungkapkan oleh Aan Eko Setiawan selaku ketua pelaksana seminar. Ia dan rekan-rekan panitia lainnya berupaya untuk mengajak mahasiswa dan umum mengetahui perkembangan teknologi, khususnya Android.”Mahasiswa harus tahu dan memaksimalkan android, kita tak boleh hanya sekadar jadi pengguna,” katanya.

SONIA FITRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

26 hari lalu

Para siswa santri SMK Islamic Development Network (IDN) Boarding School berfoto di antara kegiatan program backpacker keliling ke-20 negara. Memulainya pada 16 Januari 2024, memasuki awal April ini mereka telah menyinggahi Pakistan, India, dan sampai di Arab Saudi. ISTIMEWA
56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

Selain mencari pengalaman dan ilmu di kampus-kampus tujuan, siswa santri ini juga membagikan ilmu dan pengetahuan di bidang teknologi informasi.


Prabowo Tegas di Debat Capres Mau Bangun Pabrik Ponsel, Pengamat: TKDN-nya Saja

6 Februari 2024

Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan  (kiri) dan Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto (kanan) saat mengikuti Debat Kelima Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Prabowo Tegas di Debat Capres Mau Bangun Pabrik Ponsel, Pengamat: TKDN-nya Saja

Barangkali tak dibayangkan Prabowo, pengamat telekomunikasi yang pernah bekerja di Jerman ini sebut bikin pabrik ponsel di Indonesia tidak mudah.


Janji Capres Bangun Teknologi Informasi, Peneliti TII: Perlu Insentif dan Kebebasan Ekonomi

5 Februari 2024

Ketiga Capres dan Cawapres, Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (kiri), Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka (tengah) dan Ganjar Pranowo - Mahfud MD (kanan) saling berpegangan tangan usai Debat Kelima Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. Debat kelima atau terakhir ini mengangkat tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi. TEMPO/M Taufan Rengganis
Janji Capres Bangun Teknologi Informasi, Peneliti TII: Perlu Insentif dan Kebebasan Ekonomi

Pemerintah perlu menyediakan insentif untuk membangun dan memperkuat teknologi informasi di Indonesia.


Tiga Capres soal Teknologi Informasi: Dari Bangun Pabrik hingga Penguatan SDM

5 Februari 2024

Ketiga Capres dan Cawapres, Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (kiri), Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka (tengah) dan Ganjar Pranowo - Mahfud MD (kanan) saling berpegangan tangan usai Debat Kelima Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. Debat kelima atau terakhir ini mengangkat tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi. TEMPO/M Taufan Rengganis
Tiga Capres soal Teknologi Informasi: Dari Bangun Pabrik hingga Penguatan SDM

Dalam debat kelima Ahad malam, tiga Capres menjelaskan pandangannya soal kedaulatan teknologi informasi.


Top 3 Tekno: Tunggakan Uang Kuliah di ITB, Prabowo Mau Tambah Dokter

5 Februari 2024

Mahasiswa ITB menggelar aksi menolak skema pembayaran uang kuliah melalui platform pinjaman online di depan gedung Rektorat ITB, Bandung, 29 Januari 2024.  ITB bekerja sama dengan lembaga keuangan bukan bank Danacita yang digagas sejak tahun 2023. TEMPO/Prima Mulia
Top 3 Tekno: Tunggakan Uang Kuliah di ITB, Prabowo Mau Tambah Dokter

Berita dari ITB puncaki Top 3 Tekno terkini. Tapi yang mendominasi adalah berita dari debat capres yang bahas teknologi informasi dan kesehatan.


Teknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru

4 Februari 2024

Capres nomor urut 1 Anies Baswedan, Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto saat mengikuti debat ketiga Calon Presiden 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, 7 January 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Teknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru

Pakar teknologi informasi dari ITB mengatakan rezim baru perlu melakukan digitalisasi dan pencerdasan secara masif untuk transformasi Indonesia.


BlackBerry Raup Untung dari Layanan Keamanan Siber

21 Desember 2023

Logo Blackberry terlihat di menara perkantoran di Irvine, California, AS, 20 Oktober 2020. REUTERS/Mike Blake
BlackBerry Raup Untung dari Layanan Keamanan Siber

BlackBerry secara mengejutkan melaporkan laba kuartalan, didukung oleh tingginya permintaan layanan keamanan siber di tengah maraknya ancaman online.


AI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan

8 Desember 2023

Ilustrasi Kecerdasan Buatan (Microsoft)
AI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan

Data Tracxn Technologies Limited yang mencatat hingga Juni 2023 ada 198 startup Indonesia yang memanfaatkan AI dalam penyediaan layanannya.


Teknologi Diharapkan Bisa Jadi Alat Pengembangan Diri Guru dan Murid

18 November 2023

Konferensi Pers Anugerah Kihajar 2023 pada Jumat 17 November 2023/Tempo-Mitra Tarigan
Teknologi Diharapkan Bisa Jadi Alat Pengembangan Diri Guru dan Murid

Pemerintah mengajak lebih banyak masyarakat menggunakan teknologi dalam proses belajar mengajar. Harapannya lebih banyak lahir talenta digital.


Jurus Kemendikbud Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang TIK

10 Oktober 2023

Guru memberi arahan pada murid peserta Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) di SLBN Cicendo, Bandung, Jawa Barat, 29 Agustus 2022. Sebanyak sembilan orang siswa di SLBN Cicendo mengikuti ujian ANBK yang dilakukan secara serentak di SLB seluruh kota di Indonesia. TEMPO/Prima Mulia
Jurus Kemendikbud Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang TIK

Program PembaTIK diharapkan bisa meratakan kualitas pendidikan di Indonesia melalui kreativitas para guru dalam menyajikan sistem pembelajaran.