TEMPO.CO, TIMIKA -Rombongan Kapolda Papua, Rabu 28 November 2012 petang, diserang kelompok tidak dikenal diantara Distrik Makki, Kabupaten Jayawijaya dan Distrik Tiom Kabupaten Lanijaya, Papua. Sempat terjadi kontak senjata selama dua jam.
Penghadangan rombongan Kapolda Papua terjadi pada 18.00 waktu Papua, ketika itu ada sekelompok warga yang mencurigakan membawa senjata api. Sejumlah polisi yang mengikuti rombongan mengejar kelompok bersenjata ini. Tetapi mereka diserang tembakan oleh anggota kelompok bersenjata.
Baku tembak tidak dapat dielakan. Polisi terus mendesak sembari mebalas tembakan sehingga kelompok bersenjata terdesak masuk ke dalam hutan. Karena sudah gelap, polisi membatasi serangan. Jumlah kelompok sipil bersenjata itu sekitar 40 orang.
Rombongan Kapolda kemudian melajutkan perjalanan ke Tiom. Kepala Bidang Hubungan Massa Kepolisian Daerah Papua, Ajun Komisaris Besar I Gde Sumarta, Rabu malam, mengatakan rombongan Kapolda berhasil mencapai Tiom. "Iya ada penghadangan rombongan Kapolda, di kita tidak ada korban. Tetapi kita belum tahu jumlah korbang dipihak kelompok bersenjata karena sudah gelap," kata Sumarta.
Rombongan Kapolda berada di Tiom terkait penyerangan Polsek Pirime yang menewaskan tiga anggota polisi yang bertugas di Polsek Pirime. Hingga kini polisi masih mengejar kelompok sipil bersenjata ini.
Baca Juga:
TJAHJONO EP