TEMPO.CO, Washington - Penyanyi pop Korea Selatan yang populer lewat tembang hit Gangnam Style, Psy, meminta maaf pada hari Jumat untuk konser masa lalunya menampilkan lirik anti-Amerika. Ia akan melakukan konser di depan Presiden AS Barack Obama dan keluarganya dalam waktu dekat.
Psy mengeluarkan permintaan maaf setelah sebuah laporan muncul di Amerika Serikat pada hari Jumat tentang partisipasi Psy dalam dua pertunjukan yang mengkritik militer AS pada 2004.
"Sementara saya berterima kasih atas kebebasan untuk mengekspresikan diri, saya telah belajar ada batas untuk itu, dan saya sangat menyesal atas bagaimana lirik lagu saya itu ditafsirkan," kata rapper itu dalam sebuah pernyataan. "Saya selamanya akan menyesal untuk setiap rasa sakit yang telah saya timbulkan dengan kata-kata itu."
Delapan tahun yang lalu lewat lagunya ia memprotes kematian dua gadis remaja Korea Selatan yang ditabrak tank AS yang ditempatkan di negara itu. Ia juga mengkritik invasi AS ke Irak dan pendudukan yang kemudian dilakukan, di mana pasukan Korea Selatan juga turut berpartisipasi.
Psy dijadwalkan untuk tampil dalam acara tahunan "Christmas in Washington" yang akan dihadiri Obama dan keluarganya. Sampai hari ini, panitia mengatakan Psy masih akan tampil seperti yang direncanakan.
REUTERS | TRIP B