Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Biaya Plesir Anggota DPR ke Amerika Rp 2,9 Miliar

image-gnews
TEMPO/ Imam Yunni
TEMPO/ Imam Yunni
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta-- Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) memperkirakan studi banding 20 anggota Komisi Riset dan Teknologi Dewan Perwakilan Rakyat ke Amerika Serikat dan Brasil menghabiskan biaya Rp 2,89 miliar.  

“Perhitungan biaya tersebut kami buat berdasarkan standar perjalanan dinas pejabat dengan pesawat eksekutif dan hotel bintang lima,” kata Koordinator Investigasi dan Advokasi Fitra, Uchok Sky Khadafi, Rabu 12 Desember 2012.

Dua tim dari Komisi Teknologi berkunjung ke Amerika Serikat dan Brasil untuk membahas rancangan undang-undang mengenai antariksa. Termasuk di dalam tim Brasil, Ketua Komisi Teknologi dari Fraksi Demokrat, Sutan Bathoegana.

Tim pertama, terdiri atas tujuh anggota Dewan bersama empat pegawai Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), terbang ke Amerika Serikat 7 Desember lalu. Mereka antara lain akan mengunjungi lembaga antariksa NASA, perusahaan Boeing, dan Universitas George Washington. Tim ini dijadwalkan kembali ke Tanah Air hari ini.

Sedangkan tim kedua, terdiri atas 13 anggota Dewan ditambah empat pegawai LAPAN, berangkat ke Brasil pada 9 Desember dan kembali 18 Desember mendatang. Masing-masing tim didampingi oleh dua orang staf Komisi.

Uchok menjelaskan, kunjungan ke Brasil menghabiskan biaya Rp 1,91 miliar. Sedangkan perjalanan ke Amerika Serikat menelan biaya Rp 975,7 juta.  "Fitra mengucapkan selamat berlibur dan bersenang-senang di atas penderitaan orang-orang miskin,” kata Uchok.

Anggota Komisi Teknologi dari Fraksi Kebangkitan Bangsa, Nur Yasin, mengatakan tak paham soal jumlah dana yang dihabiskan. Menurut dia, standar perjalanan yang digunakan sesuai dengan peraturan pemerintah tentang perjalanan dinas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Biaya tiket dan hotel saya tidak tahu, karena tidak mengurusnya. Saya hanya menerima uang harian selama di sana sekitar US$ 3.000 (Rp 28,5 juta)," kata Yasin yang ikut berkunjung ke Brasil.

Ketua Fraksi Demokrat Nurhayati Assegaf meminta Sekretariat DPR bertanggung jawab atas perjalanan anggota Dewan ke Amerika Serikat dan Brasil. "Jangan cuma DPR yang disudutkan, Sekretariat juga, karena mereka mencairkan dana sebelum izin (dari fraksi) turun," kata dia.

Ia menegaskan, pencairan dana seharusnya hanya bisa dilakukan setelah ketua fraksi meneken surat izin. Tapi, nyatanya, Nurhayati mengaku baru menerima surat permohonan izin tersebut Selasa lalu, ketika para anggota fraksi sudah telanjur berangkat. "Saya bakal minta penjelasan Sekretariat soal ini." Sampai kemarin malam, Sekretaris Jenderal DPR Nining Indra Saleh belum bisa dihubungi. Telepon dan pesan pendek Tempo tak berbalas.

ANGGA SUKMA WIJAYA | GUSTIDHA BUDIARTIE | RUSMAN PARAQBUEQ| EFRI R

Baca juga:
Tempat yang Akan Dikunjungi Anggota Dewan di Prancis

Ini Anggota Dewan yang ke Prancis untuk Studi Sapi

Ini Alasan Anggota Dewan Pelesir ke Prancis

Bahas HewanTernak, DPR Plesir ke Prancis

Foto-foto Kunjungan "Belanja" Dinas Anggota DPR ke Berlin

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pegang HP saat Pidato, Jokowi Sindir Pejabat Suka ke Luar Negeri

16 Agustus 2019

Presiden Joko Widodo memberi hormat sebelum menyampaikan pidato dalam Sidang Tahunan MPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 16 Agustus 2019. ANTARA
Pegang HP saat Pidato, Jokowi Sindir Pejabat Suka ke Luar Negeri

Jokowi menyindir para pejabat yang suka studi banding ke luar negeri.


Djarot Tolak DPRD Minta Biaya ke Luar Negeri 3 Kali Lipat

3 Oktober 2017

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, bersama wakil ketua KPK Saut Situmorang (kanan), memberikan keterangan kepada awak media seusai acara penandatanganan nota kesepahaman pajak dan retribusi bersama KPK, di gedung KPK, Jakarta, 25 September 2017.
Djarot Tolak DPRD Minta Biaya ke Luar Negeri 3 Kali Lipat

Djarot menyatakan menolak permintaan anggota DPRD, yang menginginkan biaya kunjungan anggota Dewan ke luar negeri dinaikkan hingga tiga kali lipat.


Fraksi Golkar Setuju Anggaran Kunjungan Luar Negeri DPR Dinaikkan  

30 Agustus 2017

Robert Joppy Kardinal. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo
Fraksi Golkar Setuju Anggaran Kunjungan Luar Negeri DPR Dinaikkan  

Ketua Fraksi Partai Golkar Robert Joppy Kardinal mengatakan Golkar setuju anggaran kunjungan luar negeri DPR dinaikkan.


BURT DPR Akan ke Jerman, Berikut Tujuan dan Perkiraan Biayanya  

30 Agustus 2017

Ilustrasi sidang DPR. ANTARA/Rosa Panggabean
BURT DPR Akan ke Jerman, Berikut Tujuan dan Perkiraan Biayanya  

BURT DPR akan melakukan lawatan ke Jerman pada 25 September hingga 2 Oktober mendatang.


DPR Anggarkan Kunjungan Luar Negeri Rp 343,5 Miliar pada 2018  

30 Agustus 2017

Suasana sidang Paripurna DPR yang tidak dihadiri ratusan anggota DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, 24 Agustus 2017. Sebanyak 252 anggota DPR tidak hadir dalam sidang paripurna ini. ANTARA/M Agung Rajasa
DPR Anggarkan Kunjungan Luar Negeri Rp 343,5 Miliar pada 2018  

DPR berencana menaikan anggaran kunjungan luar negeri dalam RAPBN 2018 hingga 70 persen dari anggaran 2017.


Kritik Studi Banding Pansus RUU Terorisme ke Inggris dan Irlandia

25 April 2017

Akbar Faisal(kiri), Muhammad Syafi'i, anggota DPR Komisi III, Connie Ruhukandi Bakrie, pengamat militer dan Nasir Djamil, anggota DPR Komisi III dalam diskusi pembahasan RUU Antiterorisme, di ruang diskusi Media Center DPR, Jakarta, Selasa, 18 Oktober 2016. TEMPO/Richard Andika Sasamu
Kritik Studi Banding Pansus RUU Terorisme ke Inggris dan Irlandia

Ketua Pansus Revisi UU Terorisme Muhammad Syafii membantah jika perjalanan studi banding ke Inggris dan irlandia hanya jalan-jalan belaka.


Legislator Akan ke Jerman-Meksiko, Fadli Zon: Ini Diplomasi

1 Maret 2017

Wakil Ketua DPR Fadli Zon (kanan) mengajak Ketua Umum Partai Idaman Rhoma Irama berswafoto saat debat kandidat pilkada DKI 2017, di Hotel Bidakara, 10 Februari 2017. TEMPO/Friski Riana
Legislator Akan ke Jerman-Meksiko, Fadli Zon: Ini Diplomasi

"Saya kira enggak buang anggaran. Kan, memang sudah dianggarkan," kata Fadli Zon.


Ketua DPR: Dua Komisi ke Luar Negeri tanpa Anggaran DPR

8 November 2016

Ketua DPR, Ade Komarudin menunjukkan surat permohonan pertimbangan pergantian Kepala BIN di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, 2 September 2016. DPR menerima surat permohonan dari Presiden yang mengusulkan Wakapolri Budi Gunawan sebagai pengganti Kepala BIN Sutiyoso. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Ketua DPR: Dua Komisi ke Luar Negeri tanpa Anggaran DPR

Ketua DPR Ade Komarudin mengatakan kunjungan Komisi Kehutanan dan Komisi Lingkungan Hidup ke luar negeri tidak dibiayai dari anggaran dewan.


Fadli Zon Bantah Minta Bantuan KJRI New York untuk Putrinya  

28 Juni 2016

Wakil Ketua DPR, Fadli Zon menjawab pertanyaan awak media di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 28 Juni 2016. Ia menyampaikan permintaan maaf jika ada kesalahan terkait kunjungan putrinya, Shafa Sabila Fadli ke Amerika Serikat. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Fadli Zon Bantah Minta Bantuan KJRI New York untuk Putrinya  

Wakil Ketua DPR Fadli Zon menegaskan tak meminta apa pun untuk putrinya yang sedang berkunjung ke New York.


Anggota DPRD Pelesir ke New York, Ini Daftar Nama Mereka

14 April 2016

TEMPO/ Imam Yunni
Anggota DPRD Pelesir ke New York, Ini Daftar Nama Mereka

Anggota DPRD Jawa Timur mengaku tidak tahu mengapa New York harus menjadi lokasi studi banding.