TEMPO.CO, Jakarta - PT Angkasa Pura II (Persero) menyiapkan investasi sebesar Rp 9 triliun tahun depan untuk pembangunan dan pengembangan bandar udara. Direktur Utama Angkasa Pura II Tri S. Sunoko mengatakan, dana investasi tersebut akan difokuskan untuk renovasi Terminal II Bandara Soekarno-Hatta.
Selain itu, untuk pembangunan Terminal III serta pembangunan dan pengembangan di beberapa bandara perintis. "Komposisi pembiayaan masih kita kaji. Mungkin pinjaman perbankan 70 persen dan kas internal 30 persen,” kata Sunoko di sela-sela seminar Infrastructure Outlook di Jakarta, 18 Desember 2012.
Beberapa bank BUMN, menurut dia, sudah menyatakan ketertarikannya untuk pendanaan. "Kebanyakan bank BUMN."
Dengan pembangunan ini, dia berharap terjadi peningkatan kapasitas penumpang. "Kapasitas Bandara Kualanamu menjadi 10 juta, Pekanbaru dari 1 juta menjadi 3 juta," katanya.
Dia menambahkan, AP II juga berminat untuk berpartisipasi dalam rencana pemerintah membangun bandara baru di Karawang. "Saat ini, Kementerian Perhubungan masih melakukan kajian. Namun, sesuai dengan undang-undang, siapa saja dapat berpartisipasi dalam pembangunannya," katanya.
Tahun depan, perseroan menargetkan laba sebelum pajak sebesar Rp 1,3 triliun, dengan pendapatan sekitar Rp 3 triliun.
ANANDA PUTRI