TEMPO.CO, Jakarta - Setelah mengumumkan daftar 36 calon presiden potensial, Majalah Indonesia 2014 berencana mengerucutkan ke-36 nama itu menjadi daftar yang lebih pendek. "Agar menjadi lebih fokus," kata Pemimpin Redaksi Majalah Indonesia 2014, Ade Armando, Selasa 18 Desember 2012.
Dari daftar sementara yang disusun majalah ini, tampaknya memang semua nama yang pernah disebut publik sebagai calon presiden masuk pertimbangan. Selain ketua-ketua partai seperti Aburizal Bakrie (Golkar), Megawati Soekarnoputri (PDIP), Anas Urbaningrum (Demokrat), dan Hatta Radjasa (PAN), daftar ini juga memuat nama Rhoma Irama, pendangdut beken yang sempat dilirik Partai Kebangkitan Bangsa.
Meskipun terkesan masih umum, daftar ini juga menyebut sejumlah nama baru yang dinilai potensial seperti Rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan, Gubernur Jakarta Jokowi, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, dan Menteri BUMN Dahlan Iskan.
Ade menegaskan pengerucutan daftar 36 nama ini akan dilakukan dalam beberapa waktu mendatang sambil mengevaluasi kinerja dan kepemimpinan mereka. “Kami juga akan memantau opini yang muncul di masyarakat. Kita lihat perkembangannya,” katanya.
Namun, Ade secara tegas menyatakan munculnya nama-nama tersebut bukan untuk menggiring opini tertentu di masyarakat. Dia mengatakan tidak mendukung salah satu nama atau mendiskreditkan figur tertentu dalam memunculkan nama itu. “Kami hanya mau memunculkan alternatif pilihan saja,” kata dia.
DIMAS SIREGAR