TEMPO.CO, Milan - Penyerang AC Milan, Stephan El Shaarawy, mendesak klubnya untuk segera melupakan kekalahan dari Juventus di perempat final Coppa Italia, Kamis dinihari, 10 Januari 2013. Ia ingin Milan kembali menaruh perhatian tinggi di pentas Seri-A Liga Italia.
"Ini kekalahan menyakitkan. Namun sekarang kami harus memikirkan Sampdoria," kata pemain internasional Italia keturunan Mesir itu, Kamis, 10 Januari 2013. Milan dijadwalkann bentrok dengan Sampdoria di Luigi Ferraris, Senin nanti, 14 Januari 2013.
Sekarang, ujar El Sharaawy, Milan harus kembali bekerja. Sebab, laga melawan Sampdoria merupakan laga penting bagi Il Diavolo Rosso. "Dengan kata lain, ini tetap berhubungan dengan posisi puncak di tabel klasemen," ujarnya. Kini, Milan berada di urutan ketujuh dengan nilai 30.
El Sharaawy mengomentari penampilan timnya sat melawan Juventus. Meski takluk 1-2, bekas pemain depan Genoa ini menilai Milan sudah menampilkan permainan terbaiknya. "Kami memainkan permainan yang bagus dan menciptakan banyak peluang," ujar El Sharaawy.
Ketika laga baru berjalan enam menit, Milan sudah unggul 1-0 atas Juventus. Gol itu dicetak oleh El Sharaawy. Namun, mereka tak mampu mempertahankan keunggulan itu. Tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan lewat eksekusi tendangan bebas Sebastian Giovinco.
Laga pun harus dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu. Di babak ini, Milan kembali kebobolan setelah Mirko Vucinic menggetarkan jala Milan di menit ke-96. "Kami tidak mengambil risiko besar. Namun, secara teknis, mereka bermain baik, terutama setelah masuknya Vucinic," ucap El Sharaawy.
FOOTBALL ITALIA | SINGGIH SOARES TONCE