TEMPO.CO, Jayapura - Pasangan calon Gubernur Papua, nomor urut 3 Lukas Enembe - Klemen Tinal sementara unggul dari lima pasangannya. Hal ini berdasarkan hasil perhitungan cepat yang dilakukan Jaringan Suara Indonesia (JSI) di Papua.
Dari hasil hitungan cepat JSI di 159 tempat pemungutan suara (TPS), pasangan Lukas Enembe - Klemen Tinal unggul 33,45 persen, diikuti pasangan nomor urut 6 Habel Melkias Suwae - Yop Kogoya 20,66 persen. Terus pasangan nomor urut 2 MR Kambu-Blasius Pakage 16,5 persen.
Sedangkan pasangan nomor urut 1 Noakh Nawipa-Johanis Wob 12,17 persen berada di posisi keempat dan nomor urut 4 Wellington Wenda-Weynand Watori 10,31 persen, serta yang berada di urutan terakhir ditempati pasangan nomor urut 5 Alex Hesegem-Marthen Kayoi sebesar 4,91 persen.
"Sampai saat ini data yang baru masuk sekitar 65 persen. Kami melakukan pengitungan cepat di Papua ini memang sampai dengan saat ini berbeda dari kondisi-kondisi yang ada di provinsi lain," kata Wakil Direktur Eksekutif Jaringan Suara Indonesia, Fajar. S. Tamin ke wartawan di Kota Jayapura, Papua, Selasa malam, 29 Januari 2013.
Menurut Fajar, kemungkinan akan ada perubahan angka dari hasil yang didapat saat ini. "Tapi untuk peringkat, jika dilihat dari data tak akan berubah. Zona empat merupakan wilayah yang datanya paling banyak belum masuk. Zona empat itu diantaranya, Kabupaten Puncak Jaya, Kabupaten Tolikara, Kabupaten Asmat, Kabupaten Lanny Jaya, Kabupaten Jayawijaya, Kabupaten Nduga, Kabupaten Mamberamo Tengah, Kabupaten Yalimo, dan Kabupaten Puncak," katanya.
Jika dilihat dari zona empat ini, kata Fajar, ada sekitar 67,88 persen pasangan nomor urut 3 peroleh 67,88 persen, sedangkan pasangan lain bersaing dengan pasangan nomor 4, namun angkanya relatif di bawah 15,10 persen. "Jadi jika dilihat sebaran data, justru di zona empat inilah data kita belum masuk karena memang sulit di jangkau dan terkendala jaringan. Sehingga relawan disana harus mencari lokasi yang bagus mengirim data ke kami," katanya.
CUNDING LEVI