Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Janji Enkripsi dari Situs Mega  

Editor

Budi Riza

image-gnews
Pintu masuk Dotcom Mansion, rumah dari Kim Dotcom, pendiri situs Megaupload.com di Coatesville, Selandia Baru, Sabtu (21/1). REUTERS/Nigel Marple
Pintu masuk Dotcom Mansion, rumah dari Kim Dotcom, pendiri situs Megaupload.com di Coatesville, Selandia Baru, Sabtu (21/1). REUTERS/Nigel Marple
Iklan

TEMPO.CO, Coatesville - Kim Dotcom tahu betul bagaimana cara melepaskan diri dari kemungkinan terkena tuntutan hukum selepas peluncuran situs mega.co.nz. Menurut dia, situs yang menyediakan layanan penyimpanan dan distribusi ini menerapkan mekanisme penyimpanan file secara aman.

Para pengguna tidak hanya mendapatkan kata sandi saat menyimpan file pada situs itu. File yang disimpan secara otomatis mengalami proses enkripsi. Ini membuat pengelola situs tidak mengetahui file apa saja yang tersimpan.

Itu berarti Kim Dotcom, sebagai pengelola, tidak bisa dimintai pertanggungjawaban soal file yang tersimpan di situs Mega. “Satu-satunya kunci yang tersimpan dalam komputer pengguna adalah login kata sandi. Kunci ini yang bakal membuka kunci utama, yang lalu membuka file atau folder,” katanya.

Sistem enkripsi situs Mega menggunakan mekanisme secure sockets layer (SSL), yang mengacak file yang terkirim dari komputer pengguna ke server situs Mega. Meskipun terbilang cukup ampuh, Dotcom mengakui bahwa sistem ini masih bisa dijebol.

“Jika ada yang bisa menjebol ini, dia bisa menjebol banyak situs yang lebih hebat dari Mega,” kata dia. Dia menawarkan hadiah uang bagi peretas yang bisa menembus sistem keamanan situs itu. Menurut situs Arstechnica, Mega menggunakan Advanced Encryption Standard-128. Formula ini mengacak data sehingga terenkripsi dan tidak bisa dibaca dengan aplikasi normal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Agar file bisa dibaca, AES ini akan membalik kembali prosesnya dengan menggunakan kata kunci yang sama saat mengacak file pertama kali. Nah, saat seorang pengguna menyimpan file pada situs Mega, kunci enkripsi ini bakal dimunculkan oleh mesin sandi. Kata kunci ini terkait dengan kata sandi milik setiap pengguna.

Masih menurut Arstechnica, kata kunci untuk mengenkripsi file dan folder pengguna bakal tersimpan dalam server situs Mega alih-alih di komputer atau peranti si pengguna. Sayangnya, pengguna tidak memiliki mekanisme untuk menemukan kata sandi yang hilang.

Jika lupa akan kata sandi, pengguna tidak hanya kehilangan akses ke dalam situs, tapi juga akses untuk membuka file yang disimpannya. Cara enkripsi seperti ini tidak diterapkan pada situs penyedia jasa penyimpanan file, seperti Dropbox atau Drive. Pada kedua situs ini, pengguna hanya memerlukan kata sandi untuk mengakses file.

MEGA | ARSTECHNICA | BUDI RIZA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

9 hari lalu

Ilustrasi anak main ponsel pintar. (Shutterstock.com)
Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.


Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

14 hari lalu

Logo Google. REUTERS
Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.


10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

16 hari lalu

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist. Foto: Canva
10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.


Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

16 hari lalu

Ilustrasi memotret dengan ponsel diam-diam. Foto : Youtube
Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?


PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

27 hari lalu

Pandi Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital. (Padndi)
PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

PANDI tengah merancang Identitas digital berbasis Blockchain bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait.


Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

32 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

Otak popcorn berasal dari sebuah kondisi otak seseorang terus berpikir dari satu pikiran ke pikiran yang lain dalam sekejap seperti biji popcorn.


Bamsoet Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Digital

32 hari lalu

Bamsoet Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Digital

Jika tidak segera beradaptasi dengan AI, generasi muda akan kesulitan masuk dunia kerja di masa depan


Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech

35 hari lalu

Peserta Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo dan Shopee
Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech

Workshop Politeknik Tempo Jakarta, Shopee, dan Mandiri Sekuritas bertajuk "Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech".


Jokowi Instruksikan Seluruh Kementerian Terintegrasi dengan INA Digital per Mei 2024

39 hari lalu

Presiden Jokowi memberi sambutan sebelum menyerahkan zakat melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Penyerahan zakat ini juga diikuti oleh sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju, pimpinan lembaga tinggi negara, pimpinan lembaga negara, kepala daerah, direktur Badan Usaha Milik Negara (BUMN), perwakilan perusahaan swasta, hingga tokoh publik. TEMPO/Subekti.
Jokowi Instruksikan Seluruh Kementerian Terintegrasi dengan INA Digital per Mei 2024

Presiden Jokowi meminta layanan yang mengintegrasikan administrasi kependudukan, pendidikan, kesehatan, kepolisian, bantuan sosial, dan keimigrasian - segera selesai.


Kominfo dan Microsoft Indonesia Kerja Sama untuk Tingkatkan Transformasi Digital

49 hari lalu

Menkominfo Budi Arie Setiadi bertemu dengan Diaspora Indonesia yang berada di Barcelona, Spanyol, Selasa (27/02/2024). Pertemuan tersebut merupakan salah satu kegiatan dalam Lawatan Menkominfo di Spanyol. - (PeyHS)
Kominfo dan Microsoft Indonesia Kerja Sama untuk Tingkatkan Transformasi Digital

Kementerian Kominfo dan PT Microsoft Indonesia bekerja sama untuk transformasi digital.