Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seba Melakukan Perjalanan ke Barat

image-gnews
Model memperagakan busana rancangan Sebastian Gunawan pada fashion show untuk menyambut kehadiran tahun baru Imlek di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Jumat (25/1). Fashion show yang bertema La Route de La Soie atau Jalur Sutra mengunakan rancangan cheongsam (busana imlek) dengan 75 koleksi busana yang di diperagakan. TEMPO/Dasril Roszandi
Model memperagakan busana rancangan Sebastian Gunawan pada fashion show untuk menyambut kehadiran tahun baru Imlek di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Jumat (25/1). Fashion show yang bertema La Route de La Soie atau Jalur Sutra mengunakan rancangan cheongsam (busana imlek) dengan 75 koleksi busana yang di diperagakan. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Alkisah, sekitar 21 abad silam, penguasa dinasti Han, Kaisar Wu Di, memerintahkan Zhang Qian pergi dari Chang’an—ibu kota Tiongkok saat itu—menuju wilayah barat, ke Siberia bagian selatan. Komandan penjaga pintu gerbang istana itu diutus mencari sekutu untuk melawan suku nomaden, Xiong Nu, di bagian utara.

Zhang pulang 13 tahun kemudian. Misinya utamanya gagal, tapi perjalanannya bukan tak berarti. Kisah Zhang tentang adanya kain dan tongkat bambu kerajaan kuno Qiong—kini Sichuan—yang diekspor menuju Asia Tengah melalui India, membuka mata Kaisar Wu untuk membuka hubungan politik dan ekonomi negerinya. Zhang melengkapi laporannya dengan keberadaan kerajaan Fergana, Samarkand, dan Bukhara—semuanya kini di Uzbekistan. Begitu juga soal kehidupan di Anxi (Persia), Tiaozhi (Arab), dan Da Ch'in (Kekaisaran Roma).

Kaisar pun kepincut dan kembali mengutus Zhang pergi ke wilayah barat. Kali ini, salah satu misinya adalah menghubungkan Chang’an dengan jalur perdagangan yang lama sebelumnya telah dijalin oleh kerajaan-kerajaan Asia Tengah dan Barat, hingga ke Eropa. Sejak saat itu, Tiongkok bagian tengah, bahkan hingga ke Jepang dan Korea seiring meluasnya kekuasaan dinasti Han, mulai terhubung dengan lalu lintas perdagangan yang kemudian dikenal sebagai Jalur Sutra.

Jumat dua pekan lalu, di Ballroom Hotel Mulia, Jakarta, desainer Sebastian Gunawan seolah menapaktilasi perjalanan Zhang ketika meluncurkan koleksi busana tahun baru Cina 2013 rancangannya yang bertajuk La Route De La Soie: Jalur Sutra. Malam itu, gerbang kuil konfusian menjadi latar belakang panggungnya. Shíshzi—sepasang patung singa—duduk dengan gagah menjaga gerbang merah bertutul emas.

Sebagian koleksi Seba—panggilan Sebastian—tampak betul tak ingin meninggalkan gaya busana wanita Shanghai era 1920-an: qipao yang pas di badan, berkerah tinggi, dan bagian rok bercelah. Sebagian dibuat lebih sensual dengan kerah-kerah jenis ilusi dan lubang kunci serta bagian punggung yang terbuka. Ada juga qipao yang dibungkus bolero berenda yang menjadikan penggunanya tampak lugu namun genit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun suasana Jepang seketika muncul pada selempang kain sutra yang dikenakan di qipao strapless, seperti geisha yang memamerkan leher dan bahu mereka yang berkilau. Aroma yang sama muncul pada peplum--tambahan mirip rok di bagian pinggang—hitam di qipao warna perak, seolah menjadi ikat pinggang lebar busana kimono (obi).

Seba bahkan berani menawarkan gabungan qipao biru dan rok panjang yang bulat mengembang ala baju tradisional Korea (chima). Sekilas, akan aneh jika mengenakan gaun tersebut untuk perayaan Imlek. Tapi detail dan kerapian khas Seba cukup untuk menjadikannya tetap elegan di suatu pesta.

Cukup? Tidak! Seba terus mengajak kita ke barat. Di tengah motif lama, seperti bunga peony (simbol kekayaan), bunga teratai (pengorbanan), dan burung hong (keabadian), Seba memunculkan warna-warni tenun ikat untuk menceriakan cheongsam panjang. Tenunan Uzbekistan itu juga muncul sebagai atasan qipao pendek atau sekadar menjadi bolero. Dengan begitu, Seba sukses menjadikan busana rancangannya sebagai kanvas untuk melukiskan kota-kota kuno di sepanjang Jalur Sutra, yang tak hanya hirup-pikuk oleh jual-beli barang antarbangsa, tapi juga diramaikan pertukaran kebudayaan.

AGOENG WIJAYA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Panas Mulai Menyengat, Waspadai 9 Gejala Heat Stroke

13 menit lalu

Ilustrasi suhu panas. Foto : Freepik
Panas Mulai Menyengat, Waspadai 9 Gejala Heat Stroke

Heat stroke' yang dapat berujung kematian tidak serta merta terjadi. Kenali 9 gejala heat stroke di musim kemarau


Zulhas Soal PAN Disebut Cuma Bisa Joget: Yang Menang Capres Bisa Joget

14 menit lalu

Suasana Rakornas Pilkada PAN di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis 9 Mei 2024. Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas), Sekjen PAN Eddy Soeparno, Wakil Ketua Umum PAN Yanri Susanto,  Ketua BSN PAN Zita Anjani, Ketua Fraksi  PAN DPR Saleh Partaonan Daulay, Ketua Majelis Penasihat PAN Hatta Rajasa, dan sejumlah kader PAN lainnya. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Zulhas Soal PAN Disebut Cuma Bisa Joget: Yang Menang Capres Bisa Joget

Ketum PAN Zulkifli Hasan menyindir sebutan partainya yang sering disebut hanya bisa berjoget.


CekFakta #259 Memahami Konten-konten Viral Reduksi Penyebarkan Hoaks

16 menit lalu

Logo TikTok terlihat di smartphone di depan logo ByteDance yang ditampilkan dalam ilustrasi yang diambil pada 27 November 2019. [REUTERS / Dado Ruvic / Illustration / File Photo]
CekFakta #259 Memahami Konten-konten Viral Reduksi Penyebarkan Hoaks

Memahami Konten-konten Viral Reduksi Penyebarkan Hoaks


Duta Besar Zuhair Al-Shun Berharap Amerika Serikat Tak Lagi Halangi Palestina Jadi Anggota PBB

16 menit lalu

Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun saat konferensi pers di Kedutaan Besar Palestina di Jakarta Pusat, Jumat, 10 Mei 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Duta Besar Zuhair Al-Shun Berharap Amerika Serikat Tak Lagi Halangi Palestina Jadi Anggota PBB

Duta Besar Palestina berharap Amerika Serikat tak lagi menghalangi upaya Palestina untuk menjadi anggota penuh di PBB.


Digelar Akhir Pekan Depan, Masyarakat Bali Jamin Kelancaran World Water Forum ke-10

20 menit lalu

Logo World Water Forum ke-10. Dok. Worldwaterforum.org
Digelar Akhir Pekan Depan, Masyarakat Bali Jamin Kelancaran World Water Forum ke-10

Masyarakat Bali turut mendukung ketertiban dan kelancaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum ke-10 pada 18-25 Mei nanti.


Menhub Pecat Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara di Sulawesi Tenggara, Buntut Ajak Youtuber Korea Selatan ke Hotel

21 menit lalu

Asri Damuna. Instagram
Menhub Pecat Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara di Sulawesi Tenggara, Buntut Ajak Youtuber Korea Selatan ke Hotel

Kemenhub membebastugaskan Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangua Nibandera Kolaka, Sulawesi Tenggara Asri Damuna imbas dia mendatangi YouTuber perempuan dan ajak ke hotel.


Hasil Proliga 2024: Megawati Hangestri Cetak Poin Tertinggi, Jakarta BIN Kalahkan Pertamina Enduro 3-0

39 menit lalu

Pemain bola voli putri Jakarta BIN Megawati Hangestri Pertiwi. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Hasil Proliga 2024: Megawati Hangestri Cetak Poin Tertinggi, Jakarta BIN Kalahkan Pertamina Enduro 3-0

Megawati Hangestri mulai menunjukkan tajinya di Proliga 2024. Ia mencetak poin tertinggi saat Jakarta BIN mengalahkan Jakarta Pertamina Enduro.


KPU Jakarta Soal Syarat Maju Cagub Independen: 618 Ribu KTP Dukungan, Tak Perlu Materai

40 menit lalu

Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya, bersama Anggota KPU DKI, Astri Megatari, ketika ditemui di kantornya, Jakarta, Jumat, 10 Mei 2024. TEMPO/Defara
KPU Jakarta Soal Syarat Maju Cagub Independen: 618 Ribu KTP Dukungan, Tak Perlu Materai

Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya, menjelaskan salah satu persyaratan yang dibutuhkan untuk mendaftar adalah salinan KTP dukungan.


Viral Ajak Youtuber Korea Selatan ke Hotel, Kepala Kantor UPBU Sangia Nibandera Kolaka Dibebastugaskan

42 menit lalu

Ilustrasi Viral atau Video Viral. shutterstock.com
Viral Ajak Youtuber Korea Selatan ke Hotel, Kepala Kantor UPBU Sangia Nibandera Kolaka Dibebastugaskan

Video yang memperlihatkan pria diduga Asri Damuna menggoda seorang Youtuber asal Korea Selatan itu viral di media sosial.


Kisah Pilu di Balik UU Goo Hara yang Baru Disahkan

42 menit lalu

Goo Hara. Foto: Instagram/@koohara__
Kisah Pilu di Balik UU Goo Hara yang Baru Disahkan

Setelah hampir 5 tahun Goo Hara meninggal, Undang-Undang yang diperjuangkan oleh kakaknya selama ini akhirnya disahkan oleh Kabinet Korea Selatan.