TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Perusahaan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk atau PT PP, Betty Ariana, menargetkan nilai kontrak baru pada tahun ini mencapai Rp 19,7 triliun. Target ini naik 10 persen dari perolehan tahun lalu yang mencapai Rp 18 triliun.
Ia menambahkan hingga Januari lalu, perolehan kontrak baru mencapai Rp 1,1 triliun. “Dari target Rp 19,7 triliun itu, sekitar 80 persen atau Rp 15,76 triliun berasal dari jasa kontruksi,” katanya kepada wartawan usai penerbitan obligasi berkelanjutan pertama tahun 2013 di Hotel Grand Hyatt, Rabu, 13 Februari 2013.
Baca Juga:
Direktur Utama PT Pembangunan Perumahan Bambang Triwibowo mengatakan perolehan kontrak baru selama Januari ini berasal dari sejumlah proyek. "Biasanya Januari itu sepi. Tapi kami sudah mendapatkan proyek-proyek dari Hotel JW Marriot Jakarta, jalan tol Gempol-Pandaan, Tunjungan Plaza V Surabaya, serta hotel dan resort di Bali," katanya.
Perseroan juga menargetkan pendapatan sebesar Rp 10,20 triliun dan laba bersih Rp 370 miliar pada tahun ini. Sementara pada periode September 2012, perseroan mencatatkan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp 105,62 miliar, lebih tinggi dari periode sama tahun 2011 yang sebesar Rp 60,95 miliar.
“Hingga September 2012, pendapatan naik menjadi Rp 3,94 triliun dari tahun sebelumnya Rp 2,94 triliun.”
Baca Juga:
FIONA PUTRI HASYIM