TEMPO.CO , Jakarta:Punya empat anak menjadi kawah candramuka bagi Jana Parengkuan dalam mengatur konsumsi si kecil. Sebab, kata istri presenter Erwin Parengkuan, tiap anak memiliki kesukaan yang berbeda dalam mengkonsumsi sayur dan buah. "Intinya adalah jangan pernah menyerah," kata Jana dalam peluncuran buku di Plaza Senayan, Rabu, 13 Februari 2013.
Jana mencontohkan si sulung Giulio (14) tak suka buah, lalu si tengah Marcio (11) tak suka sayur, dan putra ketiga Abielo (7) sangat suka semua dan terakhir Matacha (4) ternyata makannya pilih-pilih. Akhirnya Ia pun memutar akal agar semuanya bisa tercukupi kandungan serat, protein, lemak dan tetap sehat."Semisal untuk si kecil, saya potong sayur kecil-kecil sampai halus dan masukkan ke telur dadar, karena dia suka telur," ujar Jana. Akhirnya Matacha secara tidak sadar ikut mengkonsumsi sayur dalam telurnya.
Lalu untuk yang lain, Jana selalu membawakan bekal dengan komposisi lengkap sayur. Tapi, Ia mengingatkan, bekal tersebut atas pesanan sang anak sendiri. "Jadi kalau bekal dibawa pulang dan tidak habis, mereka harus bertanggung jawab karena itu hasil pesanan sendiri," ujar perempuan 37 tahun. Jana pun tak segan untuk menambah porsi sayur dan buah, di waktu sore, jika sang anak tak menghabiskan bekal makan siangnya.
Untuk trik jajan, Jana selalu berusaha membuat jajanan sendiri. Seperti sirup, es lilin hingga es teh yang dibungkus. "Saya buat sirup dari daun rosela dengan gula, jadi saya tahu komposisinya," kata perempuan yang tetap langsing dengan empat anak ini. Ia pun membuat es lilin dari susu atau jus buah. Bahkan untuk es teh, Ia membungkus es batu dan teh dengan plastik lengkap dengan karetnya. "Itu sudah buat anak senang," kata Jana.
Diakui Jana tak mudah untuk mengajarkan hidup sehat untuk anak-anak. Tapi dengan ketekunan dan juga konsistensi, maka semua itu berhasil. "Saya selalu tekankan, kalau kamu makan yang tidak sehat dan kamu akan sakit dan jadi seperti ini dan itu," kata dia. Jana pun selalu memutar otak untuk membuat makanan yang sehat tapi tetap enak. "Tugas semua Ibu harus punya banyak akal agar anaknya mau makan," kata pemilik The Baked Goods.
DIANING SARI