TEMPO.CO, Jakarta - Sesosok mayat ditemukan dalam kondisi terikat pada bagian belakang mobil Suzuki Vitara bernomor polisi B-531-EV di tempat parkir terminal I C Bandara Soekarno-Hatta, Selasa dinihari, 19 Maret 2013.
“Identitas mayat juga masih dalam penyelidikan dan belum jelas siapa sebenarnya,” kata Kapolres Bandara Soekarno-Hatta, Komisaris Besar C.H. Patopo.
Patopo juga belum bisa memastikan apakah sosok mayat tersebut ada kaitannya dengan kasus penculikan pengusaha komputer di Bekasi, Jawa Barat. “Sementara belum ada kaitannya,” ujarnya.
Berdasarkan identitas yang ditemukan, mayat yang sudah membusuk itu duduga bernama Erfan Fahrizal, 40 tahun, warga Bekasi, Jawa Barat.
Erfan ditemukan tewas dengan kondisi tangan dan kaki terikat serta mulut dilakban. Jenazah langsung dilarikan ke RSUD Tangerang untuk diotopsi. Mayat Erfan pertama kali ditemukan oleh Herman, petugas keamanan bandara, yang curiga ada bau tak sedap dari dalam mobil.
"Kemungkinan itu adalah korban pembunuhan. Karena tangan dan kakinya terikat serta mulutnya dibekap menggunakan lakban," ujar Herman.
Petugas dari Polres Metro Bandara Soekarno-Hatta yang datang ke lokasi langsung melakukan pemeriksaan. Pada tubuh korban, petugas menemukan fotokopi KTP dan pas foto korban.
JONIANSYAH
Berita terpopuler:
Polisi: Penyerangan Tempo Tak Terkait Pemberitaan
FBR Buka Suara Soal Penyerangan Kantor Tempo
Jupe Tertangkap di Cibubur
Kaus 'Mamaku Cantik' Milik Bocah Korban Ibu Tiri
Ahok Cabut BOP Siswa Miskin, Diganti KJP
Jokowi Temui Dokter Se-Jakarta
Penyerang Kantor Tempo Menangis dan Minta Maaf