Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengapa Ular Laut Berkepala Mungil?  

image-gnews
Ular laut. Foto: scuba.com
Ular laut. Foto: scuba.com
Iklan

TEMPO.CO, Adelaide - Beberapa spesies ular laut memiliki kepala yang relatif mungil dibandingkan ukuran tubuh mereka. Ini agak berbeda dengan spesies ular terestrial yang kepalanya berukuran relatif lebih besar ketimbang tubuhnya.

Kecilnya kepala ular laut ternyata bukan terjadi tanpa sebab. Sebuah penelitian terbaru menunjukkan, kepala ular laut menyusut cukup drastis untuk berburu belut yang kerap bersembunyi di terumbu karang sempit.

Contoh kasus pada ular laut loreng biru (Hydrophis belcheri) dan ular laut berleher ramping (Hydrophis melanocephalus). Sekilas gen kedua spesies ular itu terlihat nyaris identik. Namun, sepupu mereka, yang ditemukan di perairan sekitar Asia Tenggara dan Australia, memiliki penampilan fisik yang sangat berbeda.

Mike Lee, peneliti dari Museum Australia Selatan, Jumat, 22 Maret 2013, mengatakan, tubuh ular laut berleher ramping, hanya berukuran separuh dari ular laut loreng biru. Kepalanya pun jauh lebih mungil.

"Ini menunjukkan mereka belum terlalu lama terpisah dari spesies leluhurnya. Keduanya lantas berkembang cepat sehingga penampilan mereka berbeda," ujarnya, seperti dikutip laman Livescience.

Lee dan rekan-rekannya percaya bahwa beberapa spesies ular laut berevolusi menyusutkan kepala supaya menjadi predator yang lebih efektif. Spesies ini harus menyodokkan kepala ke liang berukuran sempit untuk memburu belut yang menjadi makanan utama mereka. Sepupu mereka yang berkepala besar sulit melakukan manuver itu dan lebih memilih memburu ikan gobi.

Menurut Lee, ular laut memiliki nenek moyang berukuran kepala besar. Kemudian sebagian dari populasi berevolusi menyusutkan kepala sebagai bentuk adaptasi untuk memburu belut. "Populasi ular laut berkepala kecil ini lantas tidak lagi kawin silang dengan populasi leluhur mereka yang berkepala besar," ucap dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ular laut loreng biru dan ular laut berleher ramping sama-sama termasuk anggota Hydrophis, genus yang beranggotakan lebih dari 30 spesies. Kelompok ini dikenal paling beragam di subfamili Hydrophiinae dan memiliki banyak anggota berkepala mungil.

Bahkan, microcephaly--kondisi memiliki kepala kecil--telah berevolusi setidaknya delapan kali secara terpisah pada anggota genus Hydrophis. Lee mengatakan, proses itu terjadi pada periode diversifikasi yang relatif cepat selama 3,5 juta tahun terakhir.

Evolusi kepala menyusut tidak dijumpai pada genus ular laut lainnya, seperti Aipysurusnor, Ephalophis, atau Hydrelaps. "Evolusi cepat pada variasi ukuran kepala diduga menjadi faktor penentu terjadinya ledakan spesiasi dalam kelompok Hydrophis," tulis Lee dalam sebuah artikel yang diterbitkan minggu ini dalam jurnal Molecular Ecology.

LIVESCIENCE | MAHARDIKA SATRIA HADI

Baca juga:
Alam Semesta Lebih Tua dari Tebakan Ilmuwan

PETE, Sel Surya Kapasitas Tinggi

Yahoo! Ekspansi di New York

UI Luncurkan Mobil Kalabia dan Keris Tipe Baru

Topik Terhangat:
Krisis Bawang
|| Hercules Rozario || Harta Djoko Susilo || Nasib Anas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

4 jam lalu

Penumpang ketahuan membawa ular di Bandara Miami, Amerika Serikat, 26April 2024 (X/TSA_Gulf)
Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.


Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

10 hari lalu

Ilustrasi ular dari keluarga MadtsoiidaeNewscientist.com/dimodifikasi dari nixillustration.com
Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.


Hasil Studi Ini Sebut Daging Ular Piton Paling Lestari Dibandingkan Ternak Lain

45 hari lalu

Pekerja di peternakan Ular piton yang membudidayakan ular untuk diambil dagingnya di Asia Tenggara. Newscientist/Dan Natusch
Hasil Studi Ini Sebut Daging Ular Piton Paling Lestari Dibandingkan Ternak Lain

Studi mengukur pertumbuhan hampir 5000 ular piton jenis Malayopython reticulatus (sanca kembang) dan Python bivittatus (sanca Burma) selama setahun.


Waspada 7 Hewan Ini Kerap Menyusup ke Dalam Rumah Saat Musim Hujan, Begini Cara Mencegahnya

31 Januari 2024

Geophilus hades, atau lipan dari neraka. Live Science
Waspada 7 Hewan Ini Kerap Menyusup ke Dalam Rumah Saat Musim Hujan, Begini Cara Mencegahnya

Saat musim hujan, rumah bisa dimasuki hewan.


Identifikasi Ular Endemik di Sekitar Danau Towuti, Tim Peneliti Perlu Waktu 16 Tahun

27 Januari 2024

Spesies ular air Hypsiscopus indonesiensis dari Danau Towuti, Sulawesi Selatan. (Dok.BRIN)
Identifikasi Ular Endemik di Sekitar Danau Towuti, Tim Peneliti Perlu Waktu 16 Tahun

Spesies ular air yang baru diidentifikasi itu dinamakan Hypsiscopus indonesiensis.


Balita di Tangerang Tewas Digigit King Kobra saat Bermain di Rumah

24 Januari 2024

Petugas dinas pemadam kebakaran melakukan evakuasi seekor ular King Kobra (Ophiophagus Hannah) saat ditemukan di kawasan permukiman warga Jakasampurna, di Bekasi, Jawa Barat, Kamis 12 Desember 2019. Temuan  King Kobra dengan panjang dua meter tersebut berawal dari laporan warga, selanjutnya ular diserahkan ke komunitas reptile. ANTARA FOTO/Risky Andrianto
Balita di Tangerang Tewas Digigit King Kobra saat Bermain di Rumah

Balita MN melihat ada lubang kemudian memasukkan tangannya ke dalam lubang yang diduga merupakan sarang ular itu.


Seperti di Film, Penumpang Pesawat Domestik Thailand Kaget Menemukan Ular Merayap di Kabin

23 Januari 2024

Ilustrasi Kursi Pesawat atau bangku pesawat (Pixabay)
Seperti di Film, Penumpang Pesawat Domestik Thailand Kaget Menemukan Ular Merayap di Kabin

Insiden di pesawat tersebut mengingatkan orang pada film thriller aksi Snakes on a Plane keluaran 2006 yang dibintangi Samuel L. Jackson.


Petugas Damkar Evakuasi Bangkai Ular Sanca Sepanjang 3 Meter di Bank Victoria Cengkareng

2 Januari 2024

Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi bangkai ular sanca di atas plafon, Selasa, 2 Januari 2023. Sumber: Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat
Petugas Damkar Evakuasi Bangkai Ular Sanca Sepanjang 3 Meter di Bank Victoria Cengkareng

Petugas Damkar DKI mengevakuasi bangkai ular sanca sepanjang tiga meter di Bank Victoria, Cengkareng, Jakbar hari ini. Mulanya tercium bau busuk.


Saat Pramuka Sosialisasikan Kehidupan Ular ke Pengunjung Pameran Flona 2023

7 Oktober 2023

Pengenalan ular di stand Jakarta Selatan pada pameran Flona 2023. Sabtu, 7 Oktober 2023. TEMPO/Maria Fransisca Lahur
Saat Pramuka Sosialisasikan Kehidupan Ular ke Pengunjung Pameran Flona 2023

Stand ramah anak dan keluarga menarik minat pengunjung untuk keluarga di Pameran Flona.


6 Barang Bawaan Teraneh yang Dibawa ke Bandara

14 September 2023

Ilustrasi pemeriksaan barang bawaan di bandara. Freepik.com/wavebreakmedia_micro
6 Barang Bawaan Teraneh yang Dibawa ke Bandara

Badan keamanan bandara menemukan barang-barang aneh di bagasi mereka