TEMPO.CO, Munchen - Presiden Bayern Munchen Uli Hoeness mengakui keretakan hubungannya dengan pelatih Munchen saat ini, Jupp Heynckes. Kerenggangan itu menyusul pengumuman klub jika Pep Guardiola akan melatih FC Hollywood mulai musim depan.
Heynckes, yang meninggalkan Munchen untuk melatih Leverkusen pada 2009, kembali lagi ke Allianz Arena pada 2011 dalam upaya menghentikan dominasi Borussia Dortmund di liga selama dua tahun terakhir. Musim ini, pelatih berusia 67 tahun tersebut berhasil merebut gelar Bundesliga dari Dortmund musim lalu dan mencapai semifinal Liga Champions serta final DFB Pokal.
Namun, keputusan presiden klub Uli Hoeness--yang mengumumkan Pep bakal menjadi penerus Heynckes pada musim berikutnya--membuat hubungan antara pelatih dan presiden tersebut memburuk.
"Saya akui, ada beberapa ketegangan antara Jupp dan saya. Tapi sekarang telah benar-benar kembali normal. Jupp dan saya adalah teman dan selamanya akan tetap seperti itu," kata Hoeness, Jumat, 19 April 2013.
Musim ini, Bayern Munchen mencetak rekor di Bundesliga karena berhasil menyegel gelar paling cepat dalam sejarah. Musim 2012-2103 sebenarnya masih tersisa enam pertandingan, tetapi poin Munchen sudah tak mungkin terkejar. Hoeness percaya mereka harus berterima kasih pada Dortmund yang telah mengejutkan mereka dalam dua musim terakhir sehingga memaksa Munchen agar berbenah.
"Kami sangat berterima kasih kepada Dortmund. Mereka benar-benar menantang kami sehingga kami sekarang berada di level berbeda. Berkat BVB kami telah menjadi begitu kuat. Dortmund bukanlah suatu kebetulan. Mereka akan menjadi musuh permanen," kata Hoeness. (Baca juga: Dortmund Dicap Tim Mudah, Watzke Kecam Hoeness)
SOCCER NEWS | KHAIRUL ANAM
Baca juga:
Mourinho: Aku Akan di Chelsea Musim Depan
Xavi Berharap Casillas Bergabung ke Barca
Salip MU, Real Madrid Paling Berharga
Eriksen Belum Sepakat Ke Liverpool
Terry Terima Jadi Tim Cadangan Chelsea