TEMPO.CO, Jakarta-Salah satu member Indobarca, Koi Bitoyo, sangat menggilai striker FC Barcelona, David Villa. Saking gilanya dengan pemain Spanyol itu, Koi, sapaan akrabnya, rela berdandan ala suster kala Villa mengalami cidera usai pertandingan semifinal Piala Dunia Antar Klub melawan klub Qatar, Al Sadd, 2011 silam.
“Waktu itu aku lagi nobar bareng anak-anak Indobarca di Hanggar Pancoran,” kata pria berusia 24 tahun ini. “Saat itu Villa kan cidera, untuk meramaikan suasana nobar aku berdandan ala suster, berakting ingin mengobati Villa.”
Kecintaan Koi akan David Villa dimulai sejak tahun 2011. Kala itu, Indobarca sedang menyelenggarakan nobar reguler di daerah Kemang. Lionel Messi adalah pemain yang kerap disebut-sebut para member sebagai bintang lapangan. Karena ingin tampak berbeda dengan yang lain, Koi memilih mengidolakan David Villa. “Iya aku ingin beda aja dari member lain yang banyak mengidolakan Messi,” kata Koi.
Setelah memutuskan suka dengan Villa, Koi mulai mencari tahu kehidupan striker kelahiran Langreo itu. Koi mengaku takjub dan makin jatuh cinta kepada Villa setelah tahu bahwa striker yang kini diberitakan bakal dijual oleh Blaugrana, ternyata seorang pria baik-baik dan santun. Meski hidup dan tinggal di Eropa, masih menurut Koi, Villa tidak menerapkan konsep living together dengan pacarnya.
“Villa itu pas aku baca di internet, ternyata seorang pria baik-baik,” ungkap Koi. “Dia (Villa) tidak seperti yang lainnya, dia menganggap pernikahan itu adalah sakral dan suci.”
Cidera yang dialami David Villa sangat parah. Sehubungan dengan hal itu, dikabarkan Villa akan dilepas dari Camp Nou. Menanggapi hal ini, Koi berkomentar, “Kalau Villa sudah tidak bermain di Barca, aku masih akan tetap pake jersey Barca dengan nomor punggung 7, meski nantinya nomor itu diisi pemain lain.”
REZA ADITYA RAMADHAN
Berita Terkait
Kekeluargaan, Kepedulian Menyatu di @Indobarcelona
Dibilang Fans Karbitan, Ini Kata Indobarca
Indobarca Pelepas Dahaga Fans Barcelona
Nonton Bareng Jadi Nafas United Indonesia
United Indonesia Terbentuk Usai Konflik Internal
Gading Marten Jadi Milanisti Sejak SD
