Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KPU Jatim Tunggu Pleno Soal Nasib Khofifah

image-gnews
Khofifah Indar Parawansa. TEMPO/Amston Probel
Khofifah Indar Parawansa. TEMPO/Amston Probel
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya-Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur mengaku telah mengantongi informasi mengenai yang mana kepengurusan yang sah dalam sengketa mengenai dukungan pencalonan gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur 2013. Dua partai  itu adalah Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI) dan Partai Kedaulatan. Keduanya sama-sama mendukung pasangan Gubernur Khofifah dan Gubernur inkumben Soekarwo.

Kedua partai itu juga langsung memberikan dukungan kedua calon pasangan. Meski demikian, KPU masih akan menunggu batas waktu 9 Juni 2013 untuk menggelar rapat pleno.

"Ini persoalan sensitif, kami belum bisa sampaikan, karena belum kami plenokan," kata Komisioner KPU Jawa Timur Divisi Hukum, Pengawasan, SDM dan Organisasi pada Tempo, Senin, 3 Juni 2013.

Pasangan Khofifah Indar Parawangsa-Herman Suryadi Sumawireja terancam. Jika KPU menganggap dua partai itu tidak sah maka dukungan Khofifah-Herman tidak memenuhi persyaratan. Sehingga, pasangan ini bisa dibatalkan pencalonannya.  

Menurut Agung, pihaknya sudah mengantongi hasil dari proses verifikasi dan klarifikasi ke dua partai yaitu Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI) dan Partai Kedaulatan yang dilakukan pekan lalu. Pihak KPU telah bertemu dengan ketua umum dan sekretaris jenderal masing-masing pada waktu yang berbeda untuk memastikan keabsahan kepengurusan. Hasilnya dituangkan dalam bentuk acara yang ditandatangani ketua umum dan sekretaris jenderal.

Dikatakan Agung, ketua umum dan sekjen memang tidak wajib untuk dipertemukan pada waktu yang sama. "Mereka tidak harus ketemu, ibarat air sama minyak mana mungkin dipertemukan," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

KPU tetap mengikuti prosedur dengan menunggu hingga hari terakhir tahap pertama verifikasi dukungan 9 Juni 2013. Pihak KPU masih menunggu jika sepekan ini masih ada susulan penambahan keterangan dari partai yang memiliki kepengurusan ganda.

Yang jelas, kata Agung, ketua umum dan sekjen partai harus kompak menyatakan keterangannya terkait kepengurusan yang sah. Ketika keduanya saling bantah, bisa dikatakan melanggar ketentuan Undang-undang nomor 32 tahun 2004 yang diubah dengan Undang-undang nomor 12 tahun 2008 tentang Pemerintah Daerah, Peratuan KPU nomor 9 tahun 2012 tentang Pedoman Pencalonan Pemilukada, Undang-undang Partai Politik nomor 2 tahun 2008 yang diubah dengan Undang-undang nomor 2 tahun 2011 serta Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2005 tentang Pemilihan Pengesahan, Pengangkatan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. "Ketika tidak bisa sepaket, berarti tidak sesuai aturan. Bisa jadi digugurkan, tapi kita belum simpulkan," kata Agung.

Sekretaris KPU Jawa Timur Jonathan Judianto menambahkan ketua umum dan sekjen memang harus menandatangani dan mengakui satu kepengurusan yang sah. Walaupun 9 Juni menjadi batas terakhir, tapi memang ada tahapan kedua namun keputusan lebih lanjut baru akan ditentukan dalam rapat pleno.

AGITA SUKMA LISTYANTI

Berita Terpopuler:
9 Skenario Kiamat Versi Ilmuwan
Begini Perubahan Lalu Lintas di Tanah Abang

3 Menteri Terbaik Ini Bukan dari Parpol 

Anak Kuli Peraih UN Tertinggi Kebanjiran Hadiah 

Pendukung Award untuk SBY Mengaku Dibayar US$ 100

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Alasan PAN Belum Beri Rekomendasi Emil Dardak Maju dengan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

1 hari lalu

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) bersama Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak (tengah) dan istrinya Arumi Bacshin (kanan) menyapa warga ketika diarak menuju Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Kamis 14 Februari 2019. Kegiatan tersebut dalam rangka penyambutan Khofifah dan Emil setelah dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur periode 2019-2014. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Alasan PAN Belum Beri Rekomendasi Emil Dardak Maju dengan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

PAN belum memberikan rekomendasi kepada Emil Dardak karena Demokrat belum melakukan komunikasi politik dengan mereka.


Didukung Banyak Parpol, Khofifah Disebut Punya Potensi Menang Lagi di Pilkada Jatim

1 hari lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (kanan) melantik Sekdaprov Jatim Adhy Karyono (dua sari kanan) sebagai Penjabat Gubernur Jatim menggantikan Khofifah Indar Parawansa, Jumat, 16 Februari 2024. Nampak pula mantan Wagub Emil Dardak. (Foto Istimewa)
Didukung Banyak Parpol, Khofifah Disebut Punya Potensi Menang Lagi di Pilkada Jatim

Ujang menyebut belum ada figur yang berani muncul lantaran Khofifah memiliki elektabilitas baik di Jatim dan didukung oleh partai pemenang pilpres.


Pengamat Nilai Belum Ada Penantang yang Sebanding dengan Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024

2 hari lalu

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) berbincang dengan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak (kanan) saat meninjau tempat kerja di kompleks Kantor Gubernur Jatim di Surabaya, Jawa Timur, Jumat 15 Februari 2019. ANTARA FOTO/Moch Asim
Pengamat Nilai Belum Ada Penantang yang Sebanding dengan Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024

Pengamat menyebut posisi Khofifah Indar Parawansa sebagai kandidat di Pilkada Jawa Timur terlalu kuat.


Disebut Punya Peluang Jadi Lawan Khofifah di Pilkada Jatim, Awiek: Saya Kembalikan ke Partai

2 hari lalu

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi saat ditemui di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Sabtu malam, 23 Maret 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
Disebut Punya Peluang Jadi Lawan Khofifah di Pilkada Jatim, Awiek: Saya Kembalikan ke Partai

Politikus PPP Achmad Baidowi mengapresiasi pendapat yang menyebut dirinya layak maju di Pilkada Jawa Timur menjadi pesaing Khofifah.


Pilkada Jawa Timur, Figur Khofifah Menguat di Internal PDIP

2 hari lalu

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian saat menghadiri acara Apdesi di Senayan, Jakarta Pusat, Ahad, 19 Maret 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Pilkada Jawa Timur, Figur Khofifah Menguat di Internal PDIP

PDIP masih melakukan penjaringan calon yang akan diusung dalam Pemilihan Kepada Daerah atau Pilkada Jawa Timur 2024.


Pengamat Sebut Awiek PPP Punya Peluang Jadi Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

3 hari lalu

Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Ahmad Baidowi menyampaikan perkembangan Kolaisi PDIP usai Rapat Paripurna DPR RI, di Kompleks DPR RI, Jakarta, Selasa, 3 Oktober 2023.
Pengamat Sebut Awiek PPP Punya Peluang Jadi Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

Politikus PPP Achmad Baidowi meraih 359.189 suara nasional di Pileg 2024.


PPP Sebut Belum Tentukan Sikap Politik Resmi di Pilkada Jawa Timur

4 hari lalu

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi saat ditemui di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Sabtu malam, 23 Maret 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
PPP Sebut Belum Tentukan Sikap Politik Resmi di Pilkada Jawa Timur

PPP menyatakan sifat politiknya di Pilkada Jawa Timur masih dinamis. Antara mendukung Khofifah atau membentuk koalisi baru.


Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

4 hari lalu

Khofifah di acara Silaturahmi Kebangsaan Bersama Prabowo Subianto di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Sabtu 2 Maret 2024.  Dok. Tim Media Prabowo
Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.


Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

5 hari lalu

Ketua Umum Partai Kebangkitan Nasional (PKB) Muhaimin Iskandar (tengah) berpidato saat Taaruf politik calon kepala daerah di Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Kamis, 2 Mei 2024. Kegiatan tersebut untuk menjaring calon-calon kepala daerah yang akan diusung PKB pada Pilkada 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

PKB menyambut baik jika nantinya Khofifah mendaftar diri mengikuti seleksi internal di partai itu untuk maju di Pilkada Jawa Timur.


Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

6 hari lalu

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar menghadiri acara Halalbihalal dan Silaturahmi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Senen, Jakarta, Minggu, 28 April 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

Khofifah membuka peluang lebar bagi Emil Dardak untuk kembali berpasangan di Pilkada Jawa Timur. Ia mengaku nyaman dan produktif bersama Emil.