Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemkot Malang Dituding Salah Kelola Lingkungan

image-gnews
Balai Kota Malang, Jawa Timur. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Balai Kota Malang, Jawa Timur. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Malang - Puluhan mahasiswa jurusan perencanaan wilayah Fakultas Teknologi Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur, Rabu 5 Juni 2013, berunjukrasa memperingati Hari Lingkungan Hidup. Mereka menuding Pemerintah Kota Malang telah melakukan kesalahan berkaitan dengan kebijakan masalah lingkungan hidup.

Juru bicara aksi Mohammah Soni Nugraha menjelaskan, penataan wilayah Kota Malang amburadul. Banyak ruang terbuka hijau (RTH) yang beralih fungsi menjadi kawasan ekonomi, seperti pertokoan, pusat perbelanjaan, dan perkantoran. "Stop perusakan ruang terbuka hijau," katanya.

Para mahasiswa menuntut Pemerintah Kota Malang menerapkan kebijakan yang berkonsep ramah lingkungan. Sebab, terus berkurangnya RTH menyebabkan Malang menjadi daerah rawan banjir.

Kebijakan pembangunan yang tidak terkendali menyebabkan suhu udara di Malang menjadi panas. Padahal 10 tahun yang lalu, Malang dikenal sebagai kota dingin.

Dalam aksinya, mereka membagikan sekitar 200 bibit tanaman kepada pengguna jalan di depan kampus Universitas Brawijaya. Stiker yang berisi ajakan agar masyarakat peduli terhadap lingkungan. Mereka pun membawa gerobak untuk menampung sampah di sepanjang jalan yang dilewati.

Dewan Daerah Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jawa Timur Purnawan Dwikora Negara mengatakan, lenyapnya RTH terjadi semakin parah dalam lima tahun terakhir. Di antaranya Taman Kunir digunakan untuk membangun kantor kelurahan. Demikian pula hutan kota berubah menjadi perumahan elit dan pusat perbelanjaan. "RTH diperkirakan tersisa 1,8 persen dari luas Kota Malang 110,6 kilometer persegi," ujarnya.

Mengutip Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Tata Ruang, Purnawan menjelaskan seharusnya luas areal RTH setidaknya 30 persen dari total luas wilayah. Peruntukannya, 20 persen ruang publik dan 10 persen untuk ruang privat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Wasto justru mengklaim Pemerintah Kota Malang berhasil menambah RTH selama setahun terakhir. Bahkan disediakan anggaran Rp 1,5 miliar, yang merupakan hibah dari Direktorat Jenderal Tata Ruang, untuk biaya penataan taman yang berfungsi sebagai ruang pubrik.

Wasto mengatakan, lahan pertanian seluas dua hektare disulap menjadi taman kota. Demikian pula lahan delapan hektare di Kedungkandang. Kebijakan pembangunan taman kota merupakan program pengembangan kota hijau di antara 60 kota se Indonesia. ”Pengerjaanya dilakukan bertahap. Selain diisi aneka tanaman hias, juga aneka pepohonan rindang dan buah-buahan,” ucap Wasto.

Wasto menjelaskan, telah mengamati kondisi RTH yang tersisa dengan melakukan foto udara. Melalui Program Malang Ijo Roro-royo, segera dilakukan penghijauan dan mengisinya dengan tanaman perdu.

EKO WIDIANTO



Topik terhangat:Tarif Baru KRL| Kisruh Kartu Jakarta Sehat | PKS Vs KPK

Berita Terpopuler
Berkas Sang Pemotong `Burung` Diterima Kejaksaan

Didenda Rp 8,2 Miliar, Ini Jawaban PT Priamanaya 

Geng Sopir Angkot 'The Doctor' Lakukan Pembunuhan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

20 jam lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


BRIN Kembangkan Metode Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

22 hari lalu

Baterai Litium. shutterstock.com
BRIN Kembangkan Metode Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

Peneliti BRIN tengah mengembangkan metode baru daur ulang baterai litium. Diharapkan bisa mengurangi limbah baterai.


Mengenal Antropomorfisme, Sifat Manusia yang Memberikan Empati ke Sekitarnya

37 hari lalu

Ilustrasi berkebun. Freepik.com/Senivpetro
Mengenal Antropomorfisme, Sifat Manusia yang Memberikan Empati ke Sekitarnya

Antropomorfisme memiliki arti pengenalan ciri-ciri manusia hingga empati kepada binatang, tumbuh-tumbuhan, atau benda mati.


Alasan Masyarakat Adat Suku Awyu Mengajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

41 hari lalu

Hendrikus Woro hadir menggunakan pakaian adat sebagai saksi sidang kasus pencabutan izin kawasan hutan di Pengadilan Tinggi Usaha Negara (PTUN) Jakarta, Selasa 11 Juli 2023. Agenda sidang hari ini pemeriksaan saksi, Kuasa Hukum tergugat menghadirkan dua perwakilan masyarakat adat Suku Awyu. TEMPO-Magang/Andre Lasarus Benny
Alasan Masyarakat Adat Suku Awyu Mengajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Masyarakat adat suku Awyu mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung dalam sengketa izin lingkungan perusahaan sawit PT ASL di Boven Digoel, Papua Selatan.


4 Bulan DPO, Mantan Pejabat Pemkab Bangka Tersangka Kasus Perambahan Hutan Ditangkap KLHK

52 hari lalu

Penyidik Gakkum KLHK menangkap DPO kasus dugaan pengrusakan dan perambahan kawasan hutan produksi Sungai Sembulan di Desa Penagan Kecamatan Mendo Barat Kabupaten Bangka. (ist)
4 Bulan DPO, Mantan Pejabat Pemkab Bangka Tersangka Kasus Perambahan Hutan Ditangkap KLHK

Tersangka Barlian merupakan aktor intelektual kasus perusakan dan perambahan hutan di kawasan hutan produksi Sungai Sembulan Bangka.


Menteri Lingkungan Hidup Bertemu Dubes Norwegia Bahas Capaian Pengurangan Emisi

13 Februari 2024

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia, Siti Nurbaya (tengah) bersama Duta Besar Norwegia untuk Indonesia Rut Kruger Giverin (kanan) dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (12 Februari 2024). (ANTARA/Prisca Triferna/rst)
Menteri Lingkungan Hidup Bertemu Dubes Norwegia Bahas Capaian Pengurangan Emisi

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya bertemu Duta Besar Norwegia Rut Kruger Giverin membahas capaian emisi.


Pertemuan Anies Baswedan - Emil Salim, Mengenang Saat SMA Wawancara Menteri Lingkungan Hidup Itu

31 Januari 2024

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan berdiskusi bersama tokoh nasional Emil Salim di Jakarta, Minggu 28 Januari 2023. ANTARA/HO-Timnas AMIN
Pertemuan Anies Baswedan - Emil Salim, Mengenang Saat SMA Wawancara Menteri Lingkungan Hidup Itu

Saat SMA, Anies Baswedan mewawancarai Emil Salim. Kini, mereka bertemu kembali untuk berdiskusi. Sehari sebelumnya, Ganjar bertemu Emil pula.


Anies dan Ganjar Kompak Temui Emil Salim, Ada Apa?

29 Januari 2024

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo bertemu dengan mantan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Emil Salim. ANTARA
Anies dan Ganjar Kompak Temui Emil Salim, Ada Apa?

Capres Anies dan Capres Ganjar menemui mantan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Emil Salim jelang pencoblosan Pilpres. Ada apa?


Temui Emil Salim, Ganjar Diskusi soal Lingkungan Hidup dan Perubahan Iklim

28 Januari 2024

Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo bersama seniman Sidik Gunawan melihat gambar area persawahan di Desa Sidorejo, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Menurut Gunawan, seni pari corek yang bergambar Ganjar-Mahfud itu telah viral di media sosial dan mendatangkan rezeki untuk komunitas pari corek dan Lodji Londo. Foto: TKN Ganjar-Mahfud
Temui Emil Salim, Ganjar Diskusi soal Lingkungan Hidup dan Perubahan Iklim

Selain persoalan lingkungan, Ganjar mengatakan dirinya juga membahas pemerataan dan peningkatan kualitas pendidikan


Tim Kampanye Anies Baswedan Serukan Revisi UU Cipta Kerja

25 Januari 2024

Calon presiden Indonesia nomor urut 01, Anies Baswedan saat memberikan pidato politik pada kampanye terbuka di Lapangan Mini Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin, 22 Januari 2024. Diharapkan target 80 persen suara di Jawa Barat dapat tercapai. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Tim Kampanye Anies Baswedan Serukan Revisi UU Cipta Kerja

Tim kampanye tiga pasangan capres-cawapres bicara tentang perlindungan lingkungan hidup. Timnas Anies Baswedan menilai UU Cipta Kerja harus direvisi.