TEMPO.CO, Jakarta -Enam puluh perusahaan besar di negeri gajah putih menampilkan produknya dalam pameran Thai Trade Show 2013 yang berlangsung di Cendrawasih Hall, Jakarta Conventin Center (JCC) Senayan.
Srirat Rastapana, selaku Director General Departemen of Internasional Trade Promotion Thailand mengatakan, tujuan pameran ini diantaranya menjadi bentuk hubungan baik pemerintah Thailand dan Indonesia, juga mengembangkan kerjasama Indonesia dengan Thailand dari sisi ekonomi, pariwisata dan berbagai bidang.
Menurut Nithee Seeprae, direktur turisme Tourism Authority of Thailand berkedudukan di Jakarta, jumlah turis Indonesia kedua setelah turis dari India. Mereka biasa datang ke pantai Phuket, Phi Phi Island yang pernah dipakai syuting film The Beach dibintangi Leonardo Di Caprio.
Pameran ini sudah dilakukan kedelapan kalinya. Beragam produk ini menampilkan desain kreatif, makanan dan minuman, fashion, aksesoris perhiasan, souvenir, peralatan rumah tangga, produk industri dan seni dan budaya.
Menurut Konsulat Kementerian Perdagangan Thailand, Vilasinee Nonsrichai, beragam produk yang ditampilkan diantaranya, buah- buah segar Thailand seperti, lengkeng, durian, mangga dan jeruk bali. Sejenis rujak Thailand terbuat dari buah pepaya muda, mangga dan jeruk Bali banyak dijual. Satu porsinya Rp 50 ribu.
Selain itu ada barang barang menunjang gaya hidup seperti, fashion,furnitur, desain dekoratif, dan hadiah untuk kado."Selain itu ada juga produk aksesori seperti perak, sutra Thai, produk plastik dan alat alat mesin," katanya.
Pameran dibuka oleh duta besar Thailand untuk Indonesia H.E. Paskorn Siriyaphan ini juga dihadiri perwakilan dari Kementerian Perdagangan Thailand dan Indonesia, oleh direktur pengembangan pasar dan informasi ekspor Departemen Perdagangan, Ari Satria.
Pameran kali ini seperti penyelenggaraan sebelumnya,diharapkan dapat memberikan peluang bisnis bagi pengusaha Indonesia dan Thailand. Dan menjadi tempat bertemunya importir dari Indonesia dengan pengusaha dari Thailand, yang akan melahirkan bentuk kerja sama.
Tahun lalu, nilai transaksi sebesar 19 juta dolar dan pada tahun ini diharapkan kenaikan sebesar 15 persen, termasuk jumlah pengunjung tahun lalu sebanyak 15 ribu orang.
EVIETA FADJAR