TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerakan Indonesia Raya, Martin Hutabarat mengatakan partainya dapat menerima usulan APBN-Perubahan 2013 yang diajukan pemerintah. Gerindra pun siap mendukung usulan pemerintah itu. "Kalau nanti ada voting, kami akan setuju (kenaikan)," kata Martin di kompleks parlemen Senayan, Senin 17 Juni 2013.
Menurut Martin sikap partai ini sudah disampaikan dalam rapat badan anggaran yang digelar Sabtu, 15 Juni kemarin. Sikap ini juga sudah merupakan keputusan resmi partai. Bahkan menurut Martin Ketua Dewan Pembina partai, Prabowo Subianto sudah menginstruksikan fraksi untuk mendukung kebijakan ini. "Ya sudah disetujui dan diinstruksikan."
Alasan partainya mendukung, kata Martin, postur anggaran yang diajukan pemerintah sudah bisa memenuhi rasa keadilan masyarakat. APBNP 2013 yang diajukan pemerintah dan sudah dibahas Banggar justru baik karena ada peningkatan signifikan terhadap besaran subsidi untuk masyarakat. Subsidi itu tak hanya berupa Bantuan Langsung Sementara Masyarakat, bantuan pendidikan tapi juga pembangunan desa.
Gerindra hanya menyarankan agar pemerintah bisa lebih meningkatkan pendapatan dan efisiensi anggaran. "Pemberantasan korupsi juga harus terus ditingkatkan untuk meningkatkan efisiensi," ujarnya.
Untuk program BLSM, dalam pandangan fraksinya di rapat Banggar, Gerindra berharap bisa diprioritaskan pada program padat karya dan pembangunan infrastruktur desa. Di DPR, Gerindra memiliki 26 suara. Bila keputusan pengesahan APBNP 2013 berakhir voting, Gerindra siap berada di barisan partai pemerintah yang telah menyatakan siap mendukung postur APBN Perubahan. Artinya, Gerindra mendukung pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak bersubsidi. (Baca juga: Gerindra Dukung Kenaikan Harga BBM dan BLSM)
IRA GUSLINA SUFA
Berita Lainnya:
Edisi Khusus HUT Jakarta
Begini Demokrat Galang Kekuatan di Paripurna
Jokowi Sebut BLSM dengan Balsem
PKS dan PDI P Berkukuh BBM Subsidi Tak Perlu Naik
Wartawan dan Mahasiswa Tertembak Saat Demo BBM