Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ada Senyawa Nikotin di Rambut Mumi Chile

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Mumi dari jaman pra sejarah yang ditemukan di Gurun San Pedro de Atacama, Chile. Dailymail.co.uk
Mumi dari jaman pra sejarah yang ditemukan di Gurun San Pedro de Atacama, Chile. Dailymail.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Rambut mumi dari kota San Pedro de Atacama, Chile membuktikan bahwa orang-orang di wilayah ini memiliki perilaku mengonsumsi nikotin sejak tahun 100 SM hingga 1450. Peneliti mengklaim bahwa konsumsi nikotin dilakukan oleh masyarakat luas terlepas dari status sosial maupun kekayaan.

Penemuan ini bisa mematahkan pandangan populer bahwa kelompok masyarakat yang hidup di wilayah ini merokok tembakau hanya untuk kebiasaan singkat sebelum mereka berpindah menghirup halusinogen. "Sekitar tahun 400 M, orang-orang di San Pedro de Atacama merokok tembakau dalam pipa. Kemudian setelah itu mereka secara bertahap beralih menghirup dimethyltryptamines di atas nampan," kata Hermann Niemeyer, penulis studi sekaligus ahli kimia di University of Chile, Santiago.

Praktek merokok dan menghirup halusinogen telah mengakar budaya pada masyarakat pra-Hispanik. Di wilayah selatan Andes terdapat dua sumber tanaman senyawa halusinogen, yaitu nikotin pada tembakau yang mengandung nicotiana dan tryptamine pada spesies Anadenanthera.

"Temuan yang paling sering bahwa zat halusinogen terutama banyak digunakan oleh para dukun," kata Niemeyer. Para dukun terkadang menggunakan tanaman yang memiliki senyawa psikoaktif untuk berhubungan dengan para dewa dan roh pada upacara tradisional. Pada konsentrasi rendah, zat psikoaktif tersebut menjadi bahan untuk pengobatan penyakit seperti masalah tidur dan penyakit lainnya.

Untuk membuktikan penggunaan halusinogen di wilayah itu, Niemeyer dan rekannya, Javier Echeverria menganalisis sampel rambut dari 56 mumi pada periode 100 SM sampai 1450 M. Rambut tersebut berada dalam kondisi baik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tim peneliti menemukan kandungan nikotin pada rambut 35 mumi yang mencakup berbagai macam tahun. "Temuan kandungan nikotin ini tak terduga," kata Niemeyer. Dalam catatan arkeologi, pipa rokok secara bertahap digantikan oleh nampan tembakau sekitar tahun 400 M. Studi sebelumnya ditemukan bukti nikotin berada dalam pipa rokok, tetapi bukan dalam bentuk bubuk hirup.

Tim tidak menemukan jejak alkaloid tryptamine dalam sampel rambut, meskipun ini bukan berarti masyarakat pada saat itu tidak mengkonsumsi senyawa tryptamine. "Saat Anda menghirup dimethyltryptamines, tubuh akan rusak terlebih dahulu sebelum pada akhirnya sampai ke folikel rambut," kata Niemeyer.

LIVE SCIENCE | ISMI WAHID

Topik Terhangat
Ribut Kabut Asap |PKS Didepak?| Persija vs Persib |Penyaluran BLSM |Eksekutor Cebongan

Baca Juga:
Diego Maradona Emoh Tampil di Dahsyat

Ini Wasit Final Piala Konfederasi 2013

Jokowi dan Megawati Terpukau dengan Ariah

Maradona Rombak Jadwal di Indonesia

Maradona: Jangan Campur Sepak Bola dengan Politik

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

Kepala Badan Riset Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.


Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

 Presiden RI Joko Widodo menyampaikan sambutan saat menghadiri Muktamar XXIII Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) di Medan, Sumatra Utara, Sabtu 19 Agustus 2023. ANTARA/Gilang Galiartha
Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik


Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Presiden Joko Widodo menyampaikan pernyataan terkait Piala Dunia U-20, di Istana Merdeka, Selasa, 28 Maret 2023. YouTube/Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.


Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Demonstran Anti Globalisasi berdemonstrasi menentang pertemuan World Economy Forum di Jenewa, (1/2).  AFP PHOTO / NICHOLAS RATZENBOECK
Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.


Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Tangkapan layar - Presiden Jokowi saat menghadiri Peringatan HUT ke 77 PGRI dan Hari Guru Nasional di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 3 Desember 2022. ANTARA/Indra Arief Pribadi)
Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi


Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.


BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyelenggarakan penganugerahan Habibie Prize 2022, yang bekerja sama dengan Yayasan SDM-IPTEK, pada Kamis, 10 November 2022. (Tangkapan layar YouTube/BRIN)
BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.


Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.


Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.
Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.


Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia | Source foto: freepik
Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia