TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Federal Reserve (The Fed), Ben Bernanke, malam ini waktu Amerika Serikat akan memberikan testimoni di depan House Financial Services Committee. "Dari testimoni tersebut, diharapkan akan terlihat arah dari kebijakan The Fed untuk paruh kedua 2013 nanti," kata Satrio Utomo, Kepala Riset PT Universal Broker di Jakarta, Rabu, 17 Juli 2013.
Pokok testimoni yang paling ditunggu investor ialah prospek pertumbuhan ekonomi AS, kelanjutan program stimulus moneter, dan sikap Bernanke terhadap rencana kenaikan suku bunga. Menurut Satrio, bursa Asia pagi hari ini bergerak bervariasi sambil menunggu testimoni tersebut, termasuk bursa Jakarta. "Pelaku pasar masih menunggu perkembangan global mengingat belum adanya sentimen yang baru dari domestik," kata dia.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia pada perdagangan sesi I menguat 27 poin (0,58 persen) ke level 4.671,05. Laju indeks masih ditopang oleh reli yang terjadi di sektor properti dan konstruksi sejak Selasa. Dalam empat hari perdagangan terakhir, dana asing terus mengalir di pasar reguler, meski pasar masih dilanda kecemasan atas inflasi dan kenaikan suku bunga Bank Indonesia (BI rate).
Hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak bervariasi pada kisaran sempit di level 4.580 hingga 4.680. Sinyal negatif bakal muncul jika Indeks ditutup di bawah 4.580. "Direkomendasikan beli pada harga murah (buy on weakness) pada saham-saham perbankan, konsumer, dan konstruksi selama indeks masih bisa ditutup di atas support 4.580," ujar Satrio.
PDAT | M. AZHAR