TEMPO.CO, Banyuwangi - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie mengatakan posisi presiden sangat penting untuk mendongkrak suara Partai Golkar. Sebab, pada Pemilu 2004 lalu, karena gagal mengusung calon sebagai presiden, Partai Golkar kehilangan 10 juta suara.
Melorotnya suara Golkar, kata Aburizal, gara-gara Golkar gagal memenangi pemilihan presiden 2014. Saat itu Golkar mengajukan Wiranto dan Salahuddin Wahid menjadi calon presiden dan wakil presiden. "Suaranya turun karena presidennya bukan dari Golkar," kata dia di depan ratusan kader Golkar se-Banyuwangi, Kamis, 25 Juli 2013.
Menurut Ical--panggilan Aburizal, partai berlambang pohon beringin itu belum pernah menang pemilu sejak era Reformasi. Oleh karena itu, dia menargetkan 2014 sebagai tahun pemenangan.
Tahapan untuk memenangi pemilu itu telah dimulai sejak 2010 dengan menggelar kegiatan yang menyuarakan kepentingan rakyat. Seluruh calon anggota legislatif juga harus kerja keras untuk meningkatkan suara Golkar.
Aburizal sendiri telah mendeklarasikan diri menjadi calon presiden 2014. Sejak Rabu kemarin, 24 Juli, Ical turun ke Banyuwangi. Pada pertemuan bersama nelayan Muncar, Kamis 25 Juli, massa meneriakkan yel-yel "Aburizal harus jadi!"
Partai Golkar menggelar Safari Ramadan di wilayah timur Jawa Timur. Beringin menyisir kantong-kantong nahdliyin di daerah tapal kuda untuk menggaet suara pada pemilihan legislatif 2014.
"Target partai kami di Jatim meraih 20 persen suara. Untuk mewujudkannya, kami akan kembali berupaya merebut suara kaum nahdliyin sebagaimana mestinya," ujar Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Ridwan Hisjam.
Upaya meraih suara warga NU itu salah satunya dilakukan melalui Safari Ramadan dengan "Napak Tilas" di sejumlah lokasi dan pondok pesantren. Ridwan Hisjam dan sejumlah pengurus partai melakukan kunjungan keliling Pasuruan-Probolinggo sejak Selasa lalu.
Setelah itu, sejumlah lokasi di Situbondo hingga Banyuwangi juga menjadi sasaran kunjungan. Bahkan, mulai Rabu kemarin, Ketua Umum Aburizal Bakrie turun langsung ke Banyuwangi. Aburizal Bakrie melakukan Safari Ramadan ke Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, selama dua hari, Rabu dan Kamis.
IKA NINGTYAS
Berita Terpopuler:
FPI Hina Presiden SBY? Ini Kata Kapolri
Joko Anwar Berkicau tentang FPI
Jenderal Penangkap Nazaruddin Juga Calon Kapolri
Kompolnas: Tak Ada Calon Kapolri yang Bersih
Chelsea Terancam Batal Tampil di GBK