Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penjualan Emiten Rokok Naik 13-66 Persen

Editor

Abdul Malik

image-gnews
Premium Selection Wismilak di Jakarta Food & Fashion Festival, La Piazza, Kelapa Gading, Jakarta, 17 Mei 2013. (Qaris Tajudin/Tempo)
Premium Selection Wismilak di Jakarta Food & Fashion Festival, La Piazza, Kelapa Gading, Jakarta, 17 Mei 2013. (Qaris Tajudin/Tempo)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penjualan emiten rokok pada semester I 2013 tumbuh 13-66 persen. PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP) dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM) membukukan kenaikan pendapatan 13,53 persen dan 13,07 persen. Adapun PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) membukukan kenaikan pendapatan tertinggi 66,5 persen dan PT Bentoel Internasional Investama Tbk (RMBA) 17,6 persen.

Presiden Direktur HM Sampoerna, Paul Norman Janelle, mengatakan perseroan membukukan kenaikan pendapatan hingga Rp 36,1 triliun pada semester pertama tahun ini, dibanding pada periode yang sama tahun lalu (Rp 31,8 triliun).

“Grup perusahaan memiliki segmen usaha, yaitu manufaktur dan perdagangan rokok, di mana penjualan dan aset segmen usaha tersebut masing-masing 99,7 persen dan 97,8 persen,” kata dia, dalam keterangan tertulis kepada PT Bursa Efek Indonesia.

Meski demikian, beban pokok penjualan HM Sampoerna naik 16,3 persen, atau lebih tinggi dibanding kenaikan nilai penjualan pada semester I. Akibatnya, laba kotor perseroan tergerus dan hanya tumbuh 6,24 persen, menjadi Rp 9,4 triliun. Margin laba kotor HM Sampoerna turun menjadi 26 persen, lebih kecil dibanding pada semester I 2012 sebesar 27,8 persen.

Pada semester I 2013, HM Sampoerna membukukan laba periode berjalan Rp 5 triliun, atau naik tipis 2,1 persen dibanding pada periode saham tahun lalu.

Sementara itu, Gudang Garam membukukan kenaikan pendapatan pada semester I 2013 menjadi Rp 26,6 triliun, lebih besar dibanding pada semester I 2012 (Rp 23,5 triliun).

Presiden Direktur Gudang Garam, Susilo Wonowidjojo, mengatakan pendapatan perseroan ditopang oleh penjualan di pasar lokal, yang tumbuh 13,1 persen menjadi Rp 25,5 triliun, sedangkan angka ekspor tumbuh 12 persen menjadi Rp 1,1 triliun.

“Total penjualan sigaret kretek mesin Rp 23 triliun, kretek tangan Rp 3 triliun, rokok klobot Rp 15,6 miliar, kertas karton Rp 442 miliar, dan lainnya Rp 137 miliar,” kata Susilo, dalam keterangan tertulis untuk PT Bursa Efek Indonesia.

Pada semester I 2013, Gudang Garam membukukan kenaikan laba kotor 16,5 persen menjadi Rp 5,29 triliun. Margin laba kotor naik menjadi 19,9 persen pada semester I 2013, dibanding 19,3 persen pada semester I tahun lalu. Adapun perseroan membukukan kenaikan laba bersih 4,8 persen menjadi Rp 2,2 triliun pada semester I 2013.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Direktur Wismilak Inti Makmur, Krisna Tanimhardja, mengatakan angka penjualan perseroan pada semester I 2013 melonjak menjadi Rp 806 miliar dibanding pada semester I 2012 (Rp 484 miliar). Angka penjualan perseroan pada semester I 2013 kepada pihak ketiga mencapai Rp 810 miliar, dikurangi retur penjualan Rp 4,4 miliar.

“Pada semester I 2013, kami membukukan kenaikan laba kotor sebesar 61,4 persen menjadi Rp 218,8 miliar,” ujar Krisna dalam keterangan tertulisnya kepada PT Bursa Efek Indonesia.

Pada semester I 2013, Wismilak Inti Makmur membukukan kenaikan laba bersih 103,3 persen menjadi Rp 79,1 miliar dibanding pada periode yang sama tahun lalu (Rp 38,9 miliar). Kenaikan nilai penjualan dan laba Wismilak Inti Makmur merupakan yang tertinggi dibanding yang dicatat emiten lain.

Sekretaris Perusahaan Wismilak, Surjanto Yasaputra, sebelumnya mengatakan perseroan menargetkan penjualan bersih sebesar Rp 1,6 triliun dan laba bersih Rp 128 miliar pada 2013. Tahun lalu, perseroan membukukan angka penjualan Rp 1,1 triliun dan laba bersih Rp 77 miliar.

Adapun Bentoel Internasional, meski membukukan kenaikan angka pendapatan sebesar 17,6 persen (menjadi Rp 5,63 triliun), mencatatkan lonjakan angka kerugian bersih menjadi Rp 536 miliar pada semester I 2013. Kerugian tersebut tercipta karena beban operasi perseroan pada semester I 2013 melonjak 82 persen menjadi Rp 1,13 triliun.

ANANDA PUTRI | ISMI DAMAYANTI | RIRIN AGUSTIA | ABDUL MALIK

Kinerja Keuangan Emiten Rokok
Semester I (Rp miliar)


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kaleidoskop 10 Emiten Paling Menarik 2023: GoTo dan Tiktok, BREN Tembus Rp 1000 T hingga INCO

2 Januari 2024

Suasana penutupan perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat 29 Desember 2023. Sepanjang tahun ini, pasar modal Indonesia kedatangan 79 perusahaan tercatat baru yang telah melangsungkan Initial Public Offering (IPO), dengan berhasil menghimpun dana mencapai Rp 54,14 triliun. Dari pengelolaan investasi, Nilai Aktiva Bersih (NAB) reksa dana tercatat mencapai Rp494,56 triliun per 28 Desember 2023, atau menurun 2,04 persen (ytd) dibandingkan akhir  2022 lalu yang senilai Rp504,86 triliun. Tempo/Tony Hartawan
Kaleidoskop 10 Emiten Paling Menarik 2023: GoTo dan Tiktok, BREN Tembus Rp 1000 T hingga INCO

Tahun 2023, Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat sebanyak 79 emiten yang melantai dengan nilai penggalangan dana mencapai Rp 54,14 triliun.


Naik 56,3 Persen, Laba Bersih Jasa Marga Semester I 2023 Rp 1,15 Triliun

28 November 2023

Jasa Marga tingkatkan kapasitas  dan fasilitas  di Tol Sedyatmo. 3 Agustus 2023. Dok. Jasa Marga
Naik 56,3 Persen, Laba Bersih Jasa Marga Semester I 2023 Rp 1,15 Triliun

PT Jasa Marga (Persero) Tbk membukukan peningkatan laba bersih sebesar 56,3 persen.


Laba Bersih Triwulan 2023 Naik 12 Persen, Adhi Karya Kempit Rp 23,5 Miliar

27 November 2023

Suasana pembangunan proyek LRT Jabodebek yang dikerjakan oleh PT Adhi Karya T.bk di Jakarta, Selasa, 2 November 2021. Temuan itu ada pada komponen pengait otomatis dan sistem deteksi dini anjlokan, yang berdampak kereta rawan anjlok dan pengendalian otomatis menjadi terhambat. TEMPO/Muhammad Hidayat
Laba Bersih Triwulan 2023 Naik 12 Persen, Adhi Karya Kempit Rp 23,5 Miliar

PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) mengantongi laba bersih senilai Rp23,5 miliar selama triwulan III-2023.


Naik 25,8 Persen, Laba Kuartal III 2023 CIMB Niaga Rp 6,3 Triliun

25 November 2023

Pegawai Bank CIMB Niaga tengah menggunakan aplikasi perbakan pada Peluncuran Sistem Kustodian Baru CIMB Niaga di Jakarta, Rabu, 25 Oktober 2023. CIMB Niaga meluncurkan sistem kustodian terbaru yang dibekali dengan fitur dan teknologi mutakhir berskala internasional. TEMPO/Tony Hartawan
Naik 25,8 Persen, Laba Kuartal III 2023 CIMB Niaga Rp 6,3 Triliun

PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) membukukan laba sebelum pajak konsolidasi(unaudited) senilai Rp6,3 triliun.


Tumbuh 31 Persen, Laba Bersih BSI Kuartal III 2023 Rp 4,2 Triliun

31 Oktober 2023

Tumbuh 31 Persen, Laba Bersih BSI Kuartal III 2023 Rp 4,2 Triliun

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mencatat laba sebesar Rp 4,2 triliun atau tumbuh 31,04 persen, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu (yoy).


Naik 16,9 Persen, Pendapatan Emiten Teladan Prima Agro Kuartal III 2023 Rp 2,89 T

31 Oktober 2023

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST Tahun Buku 2022 dan Public Expose PT Teladan Prima Agro Tbk (TLDN) di Jakarta pada Rabu, 3 Mei 2023. TLDN mencatat laba bersih Rp 573,98 miliar pada 2022 dan berencana membagikan dividen Rp 175,03 miliar kepada pemegang sahamnya. Tempo/Amelia Rahima Sari
Naik 16,9 Persen, Pendapatan Emiten Teladan Prima Agro Kuartal III 2023 Rp 2,89 T

Emiten sawit PT Teladan Prima Agro Tbk (IDX: TLDN) mencatat realisasi pendapatan sebesar Rp 2,89 triliun hingga kuartal III 2023.


Optimistis Pendapatan Terus Tumbuh, Bukalapak Berharap Semua Segmen Cetak Profit

13 Oktober 2023

Ilustrasi Bukalapak. TEMPO/Tony Hartawan
Optimistis Pendapatan Terus Tumbuh, Bukalapak Berharap Semua Segmen Cetak Profit

Bukalapak mencatat pendapatan senilai Rp 1,175 triliun pada kuartal kedua 2023, atau meningkat 30 persen dibandingkan periode yang sama 2022 senilai Rp 903 miliar.


Laba Bersih Indosat Semester I 2023 Rp 1,9 T, Pelanggan Tumbuh 4 Persen

30 Juli 2023

Vikram Sinha, Presiden Direktur dan CEO Indosat Ooredoo Hutchison di Ballroom Ritz Carlton, Pasific Place, Jakarta, Selasa, 4 Januari 2022. TEMPO/Martha Warta Silaban
Laba Bersih Indosat Semester I 2023 Rp 1,9 T, Pelanggan Tumbuh 4 Persen

Indosat Ooredoo Hutchison mencatatkan laba bersih di sepuluh kuartal berturut-turut.


Besok Teladan Prima Agro Bakal Bagikan Dividen Rp 175,03 M

29 Mei 2023

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST Tahun Buku 2022 dan Public Expose PT Teladan Prima Agro Tbk (TLDN) di Jakarta pada Rabu, 3 Mei 2023. TLDN mencatat laba bersih Rp 573,98 miliar pada 2022 dan berencana membagikan dividen Rp 175,03 miliar kepada pemegang sahamnya. Tempo/Amelia Rahima Sari
Besok Teladan Prima Agro Bakal Bagikan Dividen Rp 175,03 M

PT Teladan Prima Agro Tbk (TLDN) akan membagikan dividen kepada para pemegang sahamnya dengan total Rp 175,03 miliar. Dividen tersebut berasal dari laba bersih perseroan 2022 yang telah disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST pada 3 Mei 2023 lalu.


Kuartal I Tahun 2023, Garuda Indonesia Bukukan Pendapatan USD 602,99 Juta

4 Mei 2023

Pesawat Garuda Indonesia di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, 28 Februari 2020. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Kuartal I Tahun 2023, Garuda Indonesia Bukukan Pendapatan USD 602,99 Juta

PT Garuda Indonesia membukukan pendapatan usaha secara grup hingga US$ 602,99 pada kuartal I tahun 2023.