TEMPO.CO, Jakarta - Gereja St Fransiskus Asisi pada Selasa 6 Agustus 2013 dini hari tadi diduga dilempari bom molotov oleh orang tak dikenal.
"Sekitar jam 01.00-02.00 dinihari," kata seorang satpam gereja yang menolak menyebutkan namanya.
Namun, tak ada korban dalam insiden ledakan bom di gereja paroki Tebet tersebut. Menurut dia, ledakan bom juga tak menimbulkan kerusakan atas bangunan gereja yang berlokasi di Jalan H. Ramli no 24, Menteng Dalam tersebut.
Insiden bom ini terjadi sehari setelah bom meledak di vihara, tepatnya pada Minggu malam 4 Agustus 2013. Vihara Ekayana yang terletak di Jalan Mangga, Kebon Jeruk, Jakarta Barat itu digegerkan dua bom berdaya ledak rendah meledak pada sekitar pukul 19.00 WIB.
Ledakan di vihara itu melukai seorang pengunjung vihara. Ia terluka lecet di lengannya. Satu bom lainnya diledakkan polisi pada pukul 22.00 WIB.
NIEKE INDRIETTA
Topik terhangat:
Bom Vihara Ekayana | Mudik Lebaran | Ahok vs Lulung | Capres 2014
Berita lainnya:
Vanny Rossyane: Saya Pernah Aborsi Anak Freddy
Obrolan Khusus Jokowi dan Setiawan Djodi
Mobil Dinas DPR RI Disewakan untuk Mudik
Strategi Jokowi Menekan Pendatang ke Jakarta