TEMPO.CO, Bogor - Pemenang konvensi Partai Demokrat yang berasal dari partai lain diwajibkan menjadi kader jika ingin diusung sebagai calon presiden. Selama mengikuti konvensi, kader partai hanya perlu non-aktif dari struktur partai yang diikutinya.
"Kalau menang itu otomatis karena yang mengusung itu Demokrat," kata Sekretaris Majelis Tinggi Demokrat Jero Wacik di Puri Cikeas, Bogor, Senin, 12 Agustus 2013.
Menurut dia, peserta konvensi tidak langsung otomatis menjadi kader Partai Demokrat. Namun, kader partai lain harus nonaktif dari partainya. "Jadi, tidak boleh dua kaki."
Sejumlah nama kader partai lain mengaku ditawari ikut konvensi Partai Demokrat. Misalnya, Ketua Dewan Syuro Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra dan Ketua Dewan Pertimbangan Partai NasDem Endriartono Sutarto. Selain itu, Mahfud Md. yang pernah menjadi Wakil Ketua Umum PKB juga menjadi salah satu nama yang diundang ikut konvensi.
Jero mengatakan sudah ada 11 nama yang serius dan berminat ikut konvensi. Namun, dia enggan menjelaskan siapa saja nama-nama itu. Menurut dia, Partai Demokrat sudah menyerahkan sepenuhnya kepada Komite untuk tahapan selanjutnya. Tahapan konvensi akan dimulai pada September 2013 mendatang.
WAYAN AGUS PURNOMO
Topik Terhangat:
Arus Balik Lebaran | Ahok vs Lulung | Sisca Yofie | Penembakan Polisi | Bom Vihara Ekayana
Berita Terpopuler:
Kisah Pembunuhan Sisca Yofie Versi Pelaku
Haji Lulung Tak Mau Lagi Diadu dengan Ahok
Ayah Pembunuh Sisca Yofie Menyesal dan Malu
Eggi Sudjana Mengeluh Jarang Diwawancara Wartawan
Ini Kejanggalan Pengakuan Pembunuh Sisca Yofie