TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah arus mudik Lebaran di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, dalam tiga tahun terakhir tercatat terus mengalami penurunan. Pada 2010, jumlah penumpang arus mudik turun 20,14 persen dari 226.925 orang pada tahun sebelumnya. Tahun 2011 jumlah penumpang turun lagi 4,06 persen menjadi 173.787 orang.
Barulah pada 2012 jumlah keberangkatan melonjak 22,32 persen menjadi 212.582 orang. Sedangkakan pada tahun 2013, menurut Data Angkutan Lebaran, jumlah keberangkatan menyusut lagi menjadi 121.423 orang.
Kepala Regu III Terminal Antar Kota Kampung Rambutan Yanuarianto mengatakan penurunan ini disebabkan penumpang lebih memilih mudik dengan angkutan lain. "Banyaknya mudik gratis dan mudik dengan kendaraan bermotor menjadi penyebab sepinya keberangkatan Lebaran tahun ini," kata Yanuar saat ditemui di kantornya, Jumat 16 Agustus 2013. "Apalagi tiket pesawat semakin murah."
Data arus mudik itu berkebalikan dengan arus balik yang selalu meningkat dalam tiga tahun terakhir. Tiga tahun lalu, tercatat sebanyak 227.115 orang tiba di Terminal Kampung Rambutan. Tahun berikutnya 252.314 orang dan pada 2012 ada 274.744 orang. Yanuar memprediksi arus balik tahun ini akan mengalami peningkatan yang signifikan.
Hingga Jumat siang ini, total jumlah penumpang arus balik di Terminal Kampung Rambutan baru mencapai 175.329 orang. "Ini belum terhitung hari Sabtu atau Minggu nanti," kata Kepala Regu Sanudin. Namun demikian, dia melanjutkan, hari Sabtu dan Ahad nanti sudah di luar jadwal arus balik yang terhitung hanya sampai H+7.
REZA ADITYA RAMADHAN
Topik terhangat:
Suap SKK Migas | Sisca Yofie | Rusuh Mesir | Arus Balik Lebaran
Berita lainnya:
Daftar Konser Akhir Tahun di Jakarta
Karyawati Dijambret di Palmerah
6 Selebriti dengan Masa Pernikahan Tersingkat
Mengapa Rumah Tipe 21 Kurang Peminat